Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Pertandingan Sepak Bola Liga 3 di Maluku Utara Diwarnai Kericuhan

Kericuhan terjadi dalam pertandingan sepak bola Liga 3 Zona Maluku Utara (Malut) 2023 antara Persiter Ternate dan Persihalut.

14 Februari 2023 | 20.40 WIB

Kericuhan terjadi dalam pertandingan Liga 3 Zona Maluku Utara yang pertemukan tim Persiter Ternate Versus Persihalut dari Kabupaten Halmahera Utara di Stadion Gelora Kieraha Ternate, Selasa, 14 Februari 2023. ANTARA/Abdul Fatah
Perbesar
Kericuhan terjadi dalam pertandingan Liga 3 Zona Maluku Utara yang pertemukan tim Persiter Ternate Versus Persihalut dari Kabupaten Halmahera Utara di Stadion Gelora Kieraha Ternate, Selasa, 14 Februari 2023. ANTARA/Abdul Fatah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kericuhan terjadi dalam pertandingan sepak bola Liga 3 Zona Maluku Utara (Malut) 2023 antara Persiter Ternate dan Persihalut (Halmahera Utara) di Stadion Gelora Kieraha Ternate, Selasa, 14 Februari.

Bentrokan antarpemain terjadi dua kali. Wasit akhirnya memutuskan menunda pertandingan sepak bola ini dan akan melanjutkan sisanya Rabu, 14 Februari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Kericuhan mulai muncul saat permainan memasuki menit ke-55. Pemain belakang Persihalut bernomor punggung 16 melakukan pelanggaran keras terhadap penyerang Persiter Ternate Haikal di sisi kiri gawang Persihalut dan wasit menunjuk titik penalti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidak puas dengan keputusan wasit, para pemain dan ofisial Persihalut melakukan protes dan mengejar wasit Wiltson dari Persihalbar yang memimpin pertandingan di Grup A itu.

Aksi saling serang dan adu mulut antara kedua tim itu berhasil diredam oleh aparat kepolisian yang melakukan pengamanan. Laga akhirnya dilanjutkan dengan keputusan wasit memutuskan tendangan penalti untuk Persiter dan pemain Persiter Haikal Salasa berhasil mencetak gol kedua bagi untuk tuan rumah Persiter, sehingga skor sementara menjadi 2-0.

Pada menit ke-70, pemain belakang Persihalut dengan sengaja menginjak pemain Persiter saat menguasai bola hingga terjatuh, wasit pun meniup peluit sebagai tanda pelanggaran.

Kedua tim yang bertanding tidak puas dengan kejadian itu saling mengejar. Wasit akhirnya memutuskan menghentikan pertandingan dan akan melajutkan sisa 20 menit pada Rabu besok.

Sekretaris Asprov PSSI Malut, Aldhi Hi Ali, menyatakan, pihaknya akan menunggu laporan dari perangkat pertandingan terkait dengan insiden perkelahian antara kedua tim tersebut.

"Untuk klub yang bertanding di Liga 3 kami meminta tidak melakukan sikap-sikap yang menghambat dan mengganggu jalannya pertandingan," katanya.

Menurut dia, Asprov PSSI Maluku Utara akan memberikan sanksi bagi tim yang bertanding, karena telah sepakati untuk tunduk terhadap regulasi yang telah dikeluarkan Asprov PSSI.

Sementara itu, Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit dihubungi terpisah menyatakan, siap mengawal lanjutan  laga ini yang akan dilakukan tanpa penonton.

"Kami akan terjunkan personel tambahan untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan pada pertandingan lanjutan. Kami juga akan mengevaluasi proses pengamanan, salah satunya dengan penambahan steward yang disiagakan di lapangan," katanya.

Pilihan Editor: Indra Sjafri Sebut Syarat Agar Sepak Bola Indonesia Bisa Tampil di Piala Dunia

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus