Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Rionny Mainaky Mengatakan Marcus/Kevin Harus Bermain Lebih Pintar

Rionny Mainaky mengatakan kondisi Marcus semakin membaik. Ia menambahkan kondisi Marcus/Kevin juga semakin membaik.

17 Desember 2022 | 14.02 WIB

Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon berusaha mengembalikan kok ke arah Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan pada final Japan Open 2019 di  Tokyo, Jepang, Ahad, 28 Juli 2019. Marcus/Kevin mengalahkan seniornya, Ahsan/Hendra dalam laga "all Indonesian final." Humas PP PBSI-Widya
Perbesar
Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon berusaha mengembalikan kok ke arah Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan pada final Japan Open 2019 di Tokyo, Jepang, Ahad, 28 Juli 2019. Marcus/Kevin mengalahkan seniornya, Ahsan/Hendra dalam laga "all Indonesian final." Humas PP PBSI-Widya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, mengharapkan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo semakin membaik pada 2023. Sepanjang tahun ini, Marcus/Kevin tidak terlalu banyak mengikuti turnamen karena Marcus menjalani operasi untuk penyembuhan cederanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Marcus/Kevin hanya mengikuti tujuh turnamen pada tahun ini dengan prestasi terbaiknya menjadi runner-up Denmark Open 2022. Mereka dikalahkan rekan senegaranya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan skor 21-19 dan 28-26.

Rionny mengatakan kondisi Marcus semakin membaik sejauh ini. Ia menambahkan kondisi mereka juga semakin membaik. 

"Marcus sudah 100 persen kondisinya. Sejak dua bulan lalu mereka sudah naik. Marcus/Kevin akan mengikuti semua turnamen di tahun 2023," kata Rionny kepada Tempo, Rabu, 14 Desember 2022. 

Rionny pun memberikan catatan kepada Marcus dan Kevin agar penampilan mereka lebih baik lagi. 

"(Diperbaiki) satu fisik ya. Untuk Kevin, kontrol ya, selain juga penguatan otot dan power. Emosi juga dikontrol jangan dihilangkan karena emosi itu penting. Kalau untuk Marcus gimana lebih dewasa," ujar Rionny. "Untuk keduanya, saya sampaikan mereka harus bermain lebih pintar, lebih berpikir. Taktik ditambah lagi," ia menambahkan.

Adapun legenda bulu tangkis Indonesia Christian Hadinata mengatakan, bagi Marcus/Kevin, kondisi fisik memang cukup penting. Khususnya, untuk Marcus yang sempat mengalami cedera. 

"Skill dan mental mereka sudah mumpuni. Skill kan juga harus ditunjang dengam fisik yang baik, sehingga harus ditingkatkan," kata Christian Hadinata kepada Tempo.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus