Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEPUK tangan riuh terdengar di ruang pertemuan Hotel Sahid, Jakarta, Jumat akhir Juli lalu. Din Syamsuddin, Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah, baru saja ”mendeklarasikan” pernyataan yang ditunggu peserta Rapat Pimpinan Nasional Partai Matahari Bangsa. ”Bisikkan kepada orang-orang: Din sebagai pribadi mendukung partai ini,” ujarnya. ”Meski dinyatakan sebagai pribadi, tetap akan sulit dipisahkan dari lembaga,” kata Din melanjutkan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo