Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Institut Teknologi Bandung atau ITB akan menolak peserta Seleksi Mandiri dari siswa yang telah lolos Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2024. “Diterima SNBT di universitas manapun termasuk ITB, tidak akan diterima di Seleksi Mandiri ITB,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, Sabtu 15 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ITB menyadari bahwa jumlah lulusan SMA, SMK, MA, dan Paket C di Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi jauh lebih besar daripada kapasitas yang tersedia di perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia. Karena itu pada pelaksanaan seluruh sistem seleksi penerimaan mahasiswa, ITB berusaha agar tidak terdapat calon mahasiswa yang kehilangan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan tinggi akibat adanya calon mahasiswa lain yang tidak memanfaatkan tempat yang tersedia di perguruan tinggi negeri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dengan dalih itu, ITB menerapkan kebijakan bahwa Seleksi Mandiri ITB tidak menerima calon mahasiswa yang lulus SNBT 2024. Tujuannya untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada siswa yang belum diterima di program jalur SNBT dan Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) untuk dapat diterima di perguruan tinggi negeri di Indonesia. Kemudian menghindarkan terjadinya kursi kosong akibat peserta SNBT yang dinyatakan lulus namun tidak melakukan pendaftaran ulang.
Tujuan lainnya agar tidak merugikan kampus negeri lain yang telah menerima peserta SNBT 2024. Rektorat ITB mewajibkan calon mahasiswa baru yang dinyatakan lulus SNBT 2024 untuk melakukan daftar ulang pada 18 – 22 Juni 2024 secara daring (online).
Kebijakan ITB itu berbeda dengan pernyatan Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB, Ganefri, bahwa peserta yang dinyatakan lulus UTBK SNBT masih bisa mengikuti ujian jalur Mandiri yang diadakan tiap perguruan tinggi negeri. Namun, peserta tersebut harus mengundurkan diri atau tidak boleh melakukan daftar ulang calon mahasiswa jalur SNBT.
Ganefri mengatakan panitia SNPMB tidak bisa melarang peserta yang lolos SNBT untuk mengambil pilihannya. Namun kebijakan itu tidak berlaku bagi peserta yang lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) karena mereka diberikan jalur afirmasi dan membawa nama sekolah. Di sisi lain dia menyadari keputusan itu bisa merugikan peserta lain yang gagal lolos SNBT dan membuat daya tampung tidak bisa terserap maksimal.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Seleksi Mandiri ITB dilakukan setelah pengumuman SNBT. Adapun pendaftarannya secara daring berlangsung sejak 24 Mei hingga 18 Juni 2024 yang ditutup pada pukul 15.00 WIB. Sehari berikutnya menjadi batas akhir untuk pendaftar memenuhi kelengkapan dokumen seleksi, finalisasi, dan pembayaran biaya pendaftaran.
ANWAR SISWADI