Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"KALAU berpolitik dengan semangat saudagar, bagaimana bisa membayangkan republik kita ke depan,” ujar Akbar Tandjung, mantan Ketua Umum Partai Golongan Karya, dalam sidang terbuka di ruang auditorium lantai lima Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, awal bulan ini. ”Jadi itulah perbedaan seorang saudagar dengan pejuang politik.” Akbar sedang mempertahankan disertasinya untuk meraih gelar doktor ilmu politik.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo