Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Ketua PAN Zulkifli Hasan Berniat Kunjungi Amien Rais

Ketua Umum PAN periode 2020-2025 Zulkifli Hasan meminta maaf kepada Amien Rais dan berencana mengunjungi rumah Amien,

12 Februari 2020 | 23.05 WIB

Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2019. Zulkifli mengaku sudah bicara dengan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais terkait sikap partainya apakah akan bergabung ke koalisi Jokowi atau di luar pemerintahan. TEMPO/Putri.
Perbesar
Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2019. Zulkifli mengaku sudah bicara dengan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais terkait sikap partainya apakah akan bergabung ke koalisi Jokowi atau di luar pemerintahan. TEMPO/Putri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Kendari - Ketua Umum PAN terpilih periode 2020-2025 Zulkifli Hasan mengucapkan terima kasih sekaligus meminta maaf kepada Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. Zulkifli juga berniat mengunjungi rumah Amien Rais di Yogyakarta.

"Mudah-mudahan pada kesempatan yang tepat nanti, saya akan datang ke Yogya," kata Zulkifli saat penutupan kongres, di Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu, 12 Februari 2020.

Selama kongres berlangsung sejak hari pertama dan kedua pada Senin 10 hingga 12 Februari, terjadi kisruh antar pendukung Mulfachri Harahap dan Zulkifli Hasan. Dalam penutupan kongres V PAN, Amien Rais dan rival Zulkifli Hasan dalam pemilihan ketua umum PAN, Mulfachri Harahap, tak terlihat dalam acara. Tidak ada keterangan yang menjelaskan ketidakhadiran Amien Rais.

Di hadapan kader, Zulkifli Hasan meminta agar partai tetap solid dan kembali bersatu untuk menghadapi pemilihan umum 2024. Dia mengatakan  PAN dapat menjadi partai tiga besar pemilu bila kondisi internal selalu bersatu.

"Saya sampaikan sekali lagi mari kita bersama-sama, tidak ada waktu banyak bagi kita. Tadi Pak Hatta mengatakan bisa tiga besar. Maka dari itu, kita mesti menyongsong PAN yang sekarang yang harus lebih atraktif lebih inovatif dengan kebersamaan Mas Tris (Soetrisno Bachir) dan Bang Hatta (Hatta Rajasa)," tutur Zulkifli.

Zulkifli juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak, baik di luar maupun kepada kader partai berlambang matahari itu atas kericuhan yang terjadi saat kongres berlangsung sejak Senin, 10 Februari 2020. Insiden  ricuh, katanya, dilakukan orang di luar partai.

"Ada pihak luar yang terlibat maka terjadilah apa yang kita saksikan kemarin (kursi melayang)," ucap Zulkifli.

Dia juga menyampaikan untuk pilkada 2020 ini PAN akan mendahulukan kadernya dalam pencalonan. 

Ketua Majelis Pertimbangan (MPP) PAN Hatta Rajasa menyatakan kesediaannya mengawal kepemimpinan Zulkifli lima tahun ke depan. Dia pun tak segan menegur kader yang melanggar aturan partai.

Bagi Hatta, kerja sama yang baik seluruh kader di Indonesia dapat membawa partai ini berjaya dan bisa masuk tiga besar dalam Pemilu 2024.

Sebagai tuan rumah, Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurahman Saleh menjelaskan dalam sambutannya, kemenangan Zulkifli di Kendari adalah sejarah baru bagi PAN. Sehingga, ia berharap daerah lain bisa mencetak sejarah baru lagi bagi PAN.

Dalam acara penutupan Kongres V PAN ini turut hadir mantan Ketua Umum PAN periode 2010-2015 yang didaulat menjadi Ketua Majelis Penasehat Partai Hatta Rajasa, Asman Abnur, Yandri Susanto, Eddy Soeparno, dan Totok Daryanto. Di akhir penutupan Zulkifli bersama toloh-tokoh senior PAN dan para ketua DPW serta DPD berfoto bersama.

ROSNIAWANTY FIKRI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus