Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kontestasi antara Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terjadi di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Banten 2024. KIM mengusung bakal pasangan calon Andra Soni-Dimyati Natakusumah. Sementara PDIP mengusung Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ditemui di Karawaci, Kota Tangerang, Dimyati mengatakan, dengan bergabungnya Golkar di KIM Plus, total partai pengusung mencapai sembilan parpol.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sembilan partai pengusung itu meliputi Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Demokrat, NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Mantan Bupati Pandeglang dua periode ini menambahkan, ia dan Andra Soni yang merupakan politikus Gerindra akan fokus membangun Banten dengan skala prioritas infrastruktur. Menurut dia, pembangunan infrastuktur di Provinsi Banten belum merata sehingga terjadi ketimpangan
Dia menyebutkan, Pandeglang dan Lebak, dua wilayah yang membutuhkan skala prioritas pembangunan jalan.
"Kami akan fokus membangun jalan desa, kabupaten hingga jalan provinsi," ujarnya.
Selain itu, Dimyati berujar, akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten pada Rabu besok, 28 Agustus 2024 didampingi parpol pengusung.
"Semua sudah siap, jadi kami akan mendaftar ke KPU 28 Agustus," ujar Dimyati. "Selanjutnya kami akan menggelar deklarasi dan persiapan kampanye."
Andra -Dimyati dipastikan akan berhadapan dengan Airin-Ade yang diusung PDIP. Pasangan kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Banten ini resmi mendapatkan dukungan PDIP pada Senin kemarin, 26 Agustus 2024. Dukungan diberikan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Jakarta.
Sebelumnya, Ade-Airin mendeklarasikan diri pada Ahad, 25 Agustus 2024 di ICE BSD. Airin memastikan maju di Pilkada Banten tanpa partai Golkar.
"Saya ucapkan terima kepada PDIP, ibu Megawati yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada saya," ujar Airin saat deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur Banten dari PDIP di ICE BSD, Ahad, 25 Agustus 2024.
Airin berharap partai Golkar memahami keputusannya untuk maju di Plgub Banten ini. Bagi Airin, partai Golkar adalah rumahnya sendiri karena keluarga besarnya berasal dari partai Golkar yang telah memberikan kontribusi dalam membesarkan Golkar di Banten.
"Saya berharap rumah yang selama ini saya tempati,walaupun dengan dinamika yang luar biasa bisa memahami keputusan yang saya ambil," kata Airin.
Airin mengatakan, tentunya ada risiko yang harus ia ambil dengan maju di Pilkada Banten 2024 ini. Dalam orasi politiknya, Airin mengajak pendukungnya untuk memenangkan Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten.
Sementara itu, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Banten Asep Rahmatullah mengatakan, Airin-Ade segera mendaftar ke KPU Provinsi Banten pada hari ini, Selasa, 27 Agustus 2024.
Asep mengungkapkan, pihaknya menggelar rapat membahas teknis pendaftaran seperti siapa saja yang akan mendampingi bakal pasangan calon yang diusung PDIP hingga waktu kedatangan untuk pendaftaran.
"Besok berangkatnya, iya betul. Maka dirapatkan dulu malam ini, siapa aja yang berangkat, kapan, gitu ya," ujar Asep kepada wartawan di Serang, Senin, 26 Agustus 2024, seperti dikutip dari Antara.
Informasi tentang pendaftaran pasangan Airin-Ade juga dibenarkan Ketua KPU Provinsi Banten Mohamad Ihsan.
"Untuk harinya sudah disampaikan besok, namun untuk jamnya belum," ujar dia.
Foto 
