Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Berita Tempo Plus

Mempertanyakan Garansi Bank Dunia

Anak-anak yang terancam putus sekolah bertambah banyak. Malangnya, dana program Ayo Sekolah yang ikut dikucurkan oleh Bank Dunia acap "hilang di jalan" atau nyasar.

19 Oktober 1998 | 00.00 WIB

Mempertanyakan Garansi Bank Dunia
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

PUTUS sekolah bisa bahaya. Begitulah kata Mandra dalam tayangan layanan masyarakat di televisi. Di situ sekilas digambarkan bagaimana sejumlah anak SD menjajakan minuman agar bisa menutup biaya sekolah. Penghasilan mereka tidak memadai, tapi kondisinya tentu lebih baik sedikit dari anak-anak yang sama sekali tak mampu. Anak-anak inilah yang kini terancam putus sekolah. Dan jumlahnya sudah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Juwono Sudarsono menyatakan, jumlahnya sekitar 30 persen dari semua pelajar di Tanah Air. Mereka tak sanggup membayar sumbangan pembinaan pendidikan (SPP). Selain anak-anak terancam putus sekolah, banyak sekolah yang terancam tutup karena tak memiliki dana untuk membiayai kegiatan belajar-mengajar.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus