Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Memang tidak masuk akal apabila anak seorang jenderal, yang notabene seorang perwira remaja, bisa menjadi bandar atau setidaknya pemakai shabu-shabu. Apalagi dalam kehidupan sehari-hari ia dididik penuh disiplin dalam suasana religius.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo