Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ragam

20 Juli Idul Adha, Begini Cara Menghitung di Negara Lain di Luar Arab Saudi

Bagaimana cara menghitung waktu Idul Adha bagi negara lain di luar Arab Saudi, sesuai penanggalan Dzulhijjah dalam kalender hijriah?

18 Juli 2021 | 06.54 WIB

Ilustrasi mengaji. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Ilustrasi mengaji. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Keutamaan ganjaran ditunaikannya puasa Arafah menjelang Idul Adha, bukan hanya mendapat pahala. Bahkan Nabi Muhammad SAW menyebutkan bahwa keistimewaan lainnya adalah mendapat pengampunan dosa yang telah diperbuat setahun yang lalu hingga setahun yang akan datang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Disebutkan dalam hadis riwayat Muslim bahwa Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam bersabda, “Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim, No. 1162).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk itu, sangat disayangkan jika momen amal saleh ini terlewatkan. Menurut jadwalnya mengikuti tanggal negeri Arab Saudi, tepatnya saat jamaah haji wukuf di Arafah, tanggal 9 Dzulhijjah. Bagaimana penentuan tanggal 9 Dzulhijjah di negara lain di luar Arab Saudi.

Untuk ketetapan tersebut, ada dua pendapat para ulama. Pertama, berpedoman pada waktu kapan wukuf di Arafah. Ulama yang berpendapat seperti ini adalah Komite Fatwa Arab Saudi (Lajnah Daimah). Menyebutkan bahwa “Hari Arafah adalah hari ketika kaum muslimin melakukan wukuf di padang Arafah. Puasa hari arafah dianjurkan, bagi orang yang tidak melakukan haji. Karena itu, jika anda ingin puasa hari Arafah, maka Anda bisa melakukan puasa di hari itu (hari wukuf). Dan jika Anda puasa sehari sebelumnya, tidak masalah.”

Sedangkan ketetapan kedua, menyesuaikan dengan tanggal 9 Dzulhijjah di negara masing-masing. Syaikh Utsaimin menegaskan fatwanya bahwa, “Ketika di Mekah hilal terlihat lebih awal dari pada negara lain, sehingga tanggal 9 di Mekah, posisinya tanggal 8 di negara tersebut.”

Artinya, jika mengikuti pedoman kedua, tahun ini puasa Arafah 9 hari dapat dimulai tanggal 11 Juli 2021 Masehi, tepatnya 1 Dzulhijjah. Sementara itu, Idul Adha jatuh pada 10 Dzulhijjah atau 20 Juli. Hari raya haji, hari berkurban, juga hari yang diharamkan berpuasa.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus