Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini diisi artikel dari Cina yang menyebut perkembangan militer negeri itu dalam membangun kapal induk dan sistem pendukungnya. Sebuah pesawat yang diyakini KJ-600, pesawat peringatan dini berdaya jangkau luas sejenis E-2C Hawkeye milik Angkatan Laut Amerika Serikat, tertangkap gambar oleh satelit sedang terbang perdana di Shaanxi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artikel kedua berisi data perbandingan tingkat kasus aktif, kasus sembuh dan kasus meninggal korban Covid-19 di Indonesia dan dunia. Indonesia, berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, lebih baik daripada rata-rata dunia untuk kasus aktif dan sembuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artikel terpopuler ketiga datang dari studi terbaru mengenai manfaat tidur siang. Ternyata, aktivitas tidur siang terutama yang panjang harus dihindari karena risiko yang meningkat untuk penyakit jantung dan kematian dini. Ini berbeda dari studi sebelumnya.
Berikut ini Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Rabu 2 September 2020, selengkapnya,
1. Pesawat KJ-600 Cina Terbang Perdana, Bagian dari Kapal Induk Baru
Satelit komersial menangkap gambar pesawat KJ-600 milik Cina terbang di atas Xi'an, ibu kota Provinsi Shaanxi, pada akhir Agustus lalu. Pesawat peringatan dini yang memiliki daya jangkau luas itu diduga sedang di tengah uji terbang perdana.
Sebuah majalah yang dikelola industri pertahanan nasional Cina, Aerospace Knowledge, memberitakan itu, Rabu 2 September 2020. Foto-foto yang diunggah di media sosial memastikan adanya kegiatan uji terbang pesawat KJ-600 itu.
Pemimpin redaksi Aerospace Knowledge, Wang Yan'an, mengatakan bahwa setelah Cina berhasil membangun satu kapal induk, maka proyek prioritas selanjutnya adalah sistem peringatan dini untuk kapal induk Shandong, yang telah diluncurkan Desember lalu itu. Sistem yang ada tidak mampu memberikan dukungan peringatan dini saat kapal induk berlayar jauh dari daratan. Karena itu dibutuhkan pesawat sejenis E-2C Hawkeye milik Angkatan Laut Amerika Serikat.
Penampakan pesawat KJ-600 milik militer Cina saat tertangkap satelit akhir Agustus 2020. Pesawat pemilik fungsi peringatan dini untuk kapal induk ini diduga sedang uji perdana. (ANTARA/istimewa/mii)
2. Tingkat Kematian Covid-19 di Indonesia di Atas Rata-rata Dunia
Jumlah kasus aktif Covid-19, yakni orang yang masih sakit di antara jumlah mereka yang terkonfirmasi positif, di Indonesia diaku masih lebih baik dibandingkan rata-rata dunia. Di Indonesia, per Selasa 1 September 2020, disebutkan ada 42.009 kasus atau 23,7 persen, sementara rata-rata dunia berada di angka 26,6 persen.
Angka kasus sembuh juga dipaparkan lebih baik di mana di Indonesia mencapai 128.057 kasus atau 72,1 persen. Di dunia, rata-rata kasus sembuhnya sebesar 69,97 persen.
Sedangkan untuk persentase kematian saat ini berjumlah 7.505 kasus atau 4,2 persen--bandingkan dengan rata-rata dunia sebesar 3,34 persen. "Jadi kondisinya (kematian) di Indonesia masih lebih tinggi dari rata-rata dunia," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
3. Studi Terbaru: Tidur Siang Bisa Tingkatkan Risiko Kematian Dini 19 Persen
Bagi sebagian orang, tidur siang merupakan kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan. Tapi, di antara para peneliti terjadi pro dan kontra terhadap manfaat tidur siang bagi kesehatan fisik dan mental.
Tidur Siang Pangkas Dosis Obat Anti-Hipertensi
Studi terbaru termasuk yang mengatakan bahwa tidur siang memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Studi berupa penelitian meta-analisis tersebut hasilnya dipresentasikan di pertemuan tahunan Europan Society of Cardiology, belum dipublikasi.
Para penelitinya yang berasal dari Universitas Kedokteran Guangzhou, Cina, membagikan temuan awalnya yang menunjukkan bahwa tidur siang lebih dari satu jam dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kematian dini pada seseorang.