Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Spanyol

Asisten Enrique Merasa Paling Pas Jadi Pelatih Barcelona

Asisten Luis Enrique mengatakan kepada rekan-rekan dekatnya bahwa dia akan sangat kecewa jika Barcelona tak memilihnya sebagai pelatih musim depan.

31 Maret 2017 | 16.35 WIB

Pep Guardiola dan Luis Enrique. notiminuto.com
Perbesar
Pep Guardiola dan Luis Enrique. notiminuto.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Asisten Luis Enrique, Juan Carlos Unzue, menyatakan kesiapannya menangani Barcelona musim depan. Dia sangat percaya diri hingga menyebutkan bahwa dirinya sebagai orang yang paling cocok di antara kandidat pengganti Enrique lainnya.

Media Spanyol, Sport, menyebutkan bahwa Unzue telah berbicara kepada rekan-rekan dekatnya soal kemungkinan dia menggantikan Enrique musim depan. Dia bahkan mengatakan kepada mereka bahwa dirinya akan merasa sangat kecewa jika nantinya tak terpilih.

Unzue dikenal sebagai seorang pria yang rendah hati, cerdas dan juga pekerja keras. Dia dikenal memiliki kemampuan pendekatan diri yang sangat baik kepada para pemain karena dia senang berbincang dengan mereka.

Baca: Bertemu Presiden Barcelona, Pochettino Enggan Gantikan Enrique

Secara taktik, Unzue dinilai sangat mengenal Barcelona. Dia sempat mendampingi Pep Guardiola sebelum bersama Enrique sehingga dianggap memiliki pengetahuan yang cukup soal gaya permainan Barcelona.

Selain itu, Unzue juga dikenal sebagai pelatih yang mampu menganalisa pertandingan dengan baik. Bukan setelah pertandingan berakhir, namun Unzue memiliki kemampuan menganalisa dengan tajam saat pertandingan masih berjalan.

Hal itu dapat dilihat dari seberapa sering Enrique berbincang dengan Unzue sepanjang pertandingan. Bahkan Enrique tampak selalu meminta saran dari asistennya itu jika ingin melakkan pergantian pemain.

Baca juga: Barcelona Bela Pique Soal Tudingan Real Madrid sebagai Dalang  

Namun rekam jejak Unzue tampaknya masih belum cukup meyakinkan. Dia belum memiliki prestasi apa pun ketimbang para pesaingnya seperti Jorge Sampaoli.

Barcelona juga memiliki sejarah buruk ketika memberikan kesempatan kepada asisten pelatih langsung menggantikan mantan bosnya. Sepeninggalan Pep Guardiola, Barcelona sempat menunjuk Tito Villanova sebagai penggantinya seelum kemudian mereka mendatangkan Gerardo Tata Martino semusim berselang.

SPORT|FEBRIYAN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Febriyan

Febriyan

Lulus dari Departemen Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada pada 2009 dan menjadi jurnalis Tempo sejak 2010. Pernah menangani berbagai isu mulai dari politik hingga olah raga. Saat ini menangani isu hukum dan kriminalitas

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus