Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Matteo Guendouzi dilaporkan akan segera menyelesaikan transfer ke Marseilles musim panas ini setelah menjalani tes medis dengan klub Ligue 1. Pada Senin pagi, 5 Juli 2021, ia mengumumkan akan meninggalkan Arsenal di akun Instagram.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Guendouzi telah menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman di Hertha Berlin, klub Bundesliga Jerman. Dia kehilangan tempatnya di tim utama The Gunners setelah berselisih dengan pelatih Mikel Arteta saat masih berada di London utara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemain Prancis, 22 tahun, itu pun mengucapkan terima kasih kepada penggemar Arsenal atas dukungan yang mereka berikan kepadanya selama waktunya di Emirates.
Dalam pesan yang sempat muncul di akun Twitter dan Instagram yang kini sudah dihapus, Guendouzi menulis: "Terima kasih Arsenal. Terima kasih untuk semuanya!"
"Saya menemukan dan banyak belajar selama waktu saya di sana. Tidak mungkin membuat daftar semuanya tanpa melupakan satu memori atau kata... tapi saya tidak akan pernah melupakan setiap menit yang saya habiskan dengan jersey Gunners."
"Saya tidak akan pernah melupakan Stadion Emirates. Saya tidak akan pernah melupakan para penggemar. Saya tidak akan melupakan kotanya."
"Saya tidak pernah melupakan semua yang telah saya lalu di sana. Saya tidak akan pernah lupa bahwa satu-satunya keinginan saya adalah bertahan dengan warna kebanggaan Arsenal."
"Terima kasih kepada semua orang yang percaya pada saya selama saya di sana, selama saat-saat baik dan buruk. Saya hanya bisa berharap yang terbaik untuk klub dan para penggemarnya yang pantas mendapatkan begitu banyak, percayalah! Selamat tinggal Arsenal, saya tidak akan pernah melupakanmu dan akan menjadi Gooner selamanya."
Guendouzi juga menyampaikan pesan perpisahan kepada Hertha Berlin.
"Untuk awal yang baru," tulisnya. "Hari yang sulit tiba, hari ini, hari untuk mengucapkan selamat tinggal kepada seluruh institusi di mana saya memiliki hak istimewa dan kehormatan besar untuk bermain sepak bola dan mempertahankan gelarnya dalam kejuaraan luar biasa dari profesionalisme dan kerendahan hati."
"Saya tidak hanya bergabung dengan klub tetapi juga sebuah keluarga, saya telah bertemu orang-orang luar biasa yang menjadi teman seumur hidup. Terima kasih banyak kepada Michael Preetz, Bruno Labbadia, Arne Fiedrich, dan Pal Dardai yang membuat ini menjadi mungkin."
"Saya pergi dengan senang karena saya memberikan yang terbaik dari diri saya dan kami berhasil bertahan di Bundesliga."
"Pikiran saya juga tertuju kepada semua karyawan yang bekerja di belakang layar tetapi bekerja dengan dedikasi atas nama kebaikan bersama klub, tanpa melupakan semua penggemar yang bersemangat untuk klub dan telah menunjukkan dukungan yang tak tergoyahkan."
"Pengalaman ini telah menjadi sumber inspirasi dan saya harap saya dapat memenuhi kepercayaan yang diberikan klub kepada saya."
"Klub membantu saya dalam situasi sulit dan mendorong saya ketika saya berada di puncak. Saya hanya ingin bekerja dengan rasa hormat, dedikasi, dan mempertahankan nilai-nilai klub."
"Saya mendoakan yang terbaik untuk Hertha Berlin. Saya pergi dengan banyak emosi, karena itu, dengan rasa hormat dan kasih sayang, terima kasih dan HaHoHe."
Matteo Guendouzi bergabung dengan Arsenal pada Juli 2018 dari Lorient saat The Gunners masih ditangani Unai Emery. Posisinya tersingkir dari tim utama di bawah Mikel Arteta.