Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Borneo FC kala dijamu pada pekan kedelapan laga lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2019 d Stadion Segiri, Samarinda, Rabu, 10 Juli 2019. Kekalahan 0-2 terpaksa diterima oleh Laskar Mahesa Jenar dari tim berjuluk Pesut Etam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih kepala PSIS, Jafri Sastra, mengatakan kebobolan tersebut akibat kurangnya konsistensi para pemain Mahesa Jenar pada babak pertama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pada babak pertama, kami kurang konsistensi sehingga kami harus menerima dua gol, satu gol service dan satu gol penalti. Di babak kedua, permainan kami mulai membaik untuk bisa membalas gol, tetapi sulit kita capai,” kata Jafri Sastra. Usai laga, Jafri mengungkapkan, akan ada evaluasi. Dirinya sudah memiliki catatan-catatan aspek apa saja yang harus dibenahi.
“Pasti ada evaluasi. Setiap pertandingan, seorang pelatih pasti memiliki catatan-catatan penting yang harus diperhatikan lagi karena kompetisi masih banyak. Hampir semua aspek di sepak bola tentu kita perbaiki,” ucap Jafri.
Pria asal Padang tersebut tak memungkiri, jika pergantian pemain pada babak pertama mengacaukan rencana yang sudah disusun. Kelvin Wopi harus digantikan pada menit ke-34, akibat cedera yang dialami.
“Jujur, salah satu yang merusak skema kami adalah pergantian pemain di babak pertama yang tidak sesuai dengan rencana yang kami susun. Kami harus memaksakan dengan risiko kalau tadi ada pemain, misalnya penjaga gawang cedera, tentu kami tidak ada pemain lagi. Tetapi kami harus buat gol, makanya kami mengganti striker dengan striker. Itu salah satu situasi kami. Tapi, alhamdulillah, kami bisa menyelesaikan sampai peluit berbunyi,” ujar pelatih berusia 54 tahun itu.
Meski harus menerima hasil tidak sesuai dengan harapan, ia tetap memberikan apresiasi kepada para pemainnya. Ayah dua anak itu juga memberikan selamat atas kemenangan Borneo FC.
“Kami memberikan apresiasi kepada para pemain yang sudah berjuang selama 90 menit meski dalam kondisi yang tidak lengkap. Kami juga mengucapkan selamat kepada Borneo yang berhasil mendapatkan tiga poin,” tuturnya.
Apresiasi untuk rekan satu tim juga diucapkan oleh kiper PSIS, Joko Ribowo. “Saya mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PSIS yang sudah berjuang di 90 menit ini dan selamat buat Borneo FC untuk kemenangannya,” kata Joko.
PSIS.CO.ID