Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Babak pertama laga BRI Liga 1 pekan ketiga antara Borneo FC vs Barito Putera telah usai dengan skor 0-0. Borneo FC mendominasi pertandingan namun tak dapat menciptakan gol.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih Kepala sementara Borneo FC Ahmad Amiruddin memasang Boaz Solossa sejak awal. Dari dua laga sebelumnya, Boaz baru mendapatkan satu kesempatan bermain sebagai pengganti Guy Junior saat mereka menghadapi Persik Kediri pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Boaz ditemani oleh Jonathan Bustos yang juga baru mendapatkan kesempatan masuk susunan 11 pemain awal. Guy Junior dan M Sihran yang selalu menjadi pilihan utama pada dua laga sebelumnya harus duduk di bangku cadangan.
Paulo Sitanggang dan Wawan Febrianto juga mendapatkan kesempatan bermain sejak awal. Mereka menggantikan Sultan Samma dan gelandang asal Tajikistan, Nuriddin Davronov, di lini tengah.
Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman, juga melakukan rotasi pemain. Penjaga gawang M Riyandi duduk di bangku cadangan dan posisinya digantikan oleh Adhitya Harlan.
Bek kiri Rifky Suryawan juga harus rela memberikan tempatnya kepada Miftah Anwar Sani. Hal yang sama terjadi pada gelandang Luthfi Kamal. Dia harus memberikan tempatnya kepada gelandang muda lainnya, Muhaammad Rafi Syarahil.
Berikut susunan pemain laga Borneo FC vs Barito Putera:
Borneo FC (4-3-3): Angga Saputro; Leo Guntara, Javlon Guseynov, Nurdiansyah, Marckho Merauje; Wawan Febrianto, Paulo Sitanggang, Hendro Siswanto; Terens Puhiri, Boaz Solossa, Jonathan Bustos
Barito Putera (4-4-2); Adhitya Harlan; Bagas Kaffa; Azamat Baymatov, Dandi Maulana, Miftah Anwar Sani; Rizky Pora, Bayu Pradana, Rafi Syarahil, Ambrizal Umanailo; Aleksandar Rakic, Rafinha
Pada menit keenam, Paulo Sitanggang membuka peluang untuk Borneo FC. Sayangnya tendangan gelandang eks pemain Timnas U-19 itu masih tepat di pelukan penjaga gawang Adhitya Harlan.
Pada menit ke-13, Boaz Solossa mendapatkan peluang emas pertamanya. Dia berdiri bebas di tengah kotak penalti untuk menyambut umpan silang dari Leo Guntara. Akan tetapi eksekusi tendangan volinya masih melambung jauh di atas mistar gawang Barito Putera.
Pada menit ke-18, Terens Puhiri melakukan aksi individu setelah berhasil merebut bola dari kaki Miftah Anwar Sani. Akan tetapi dia terlalu memaksakan menggiring bola hingga berhadapan dengan Adhitya Harlan, saat akan mengeksekusi bola, pergerakan Puhiri kembali diganggu oleh Sani.
Semenit berselang, upaya Boaz Solossa menyambut umpan silang dari sisi kanan nyaris berbuah gol. Sayangnya bola tendangan penyerang asal Papua itu masih membentur mistar gawang. Bola liar sempat disambar oleh Paulo Sitanggang, namun tendangannya juga masih melambung tinggi.
Kemelut sempat terjadi di depan gawang Barito Putera pada menit ke-22. Awalnya, Wawan Febrianto berhasil merangsek ke kotak penalti memanfaatkan umpan terobosan dari Boaz. Harlan berhasil menepis eksekusi eks pemain Persebaya Surabaya itu akan tetapi bola melambung tinggi ke atas. Paulo Sitanggang nyaris mampu menyambut bola yang kembali ke lapangan dari udara. Beruntung Harlan mampu segera bangkit dan meninju bola keluar lapangan.
Boaz kembali mendapatkan peluang pada menit ke-29. Mendapatkan umpan silang dari Marckho Merauje, Boaz yang berdiri bebas berhasil menanduk bola ke arah gawang. Akan tetapi lagi-lagi Harlan masih berdiri di posisi yang tepat untuk menangkap bola.
Harlan lagi-lagi menjadi pahlawan bagi Barito Putra. Pada menit ke-31 dia menepis tendangan keras Jonathan Bustos dari tepi kotak penalti.
Barito baru dapat keluar dari tekanan pada 10 menit akhir pertandingan.
Mereka mendapatkan peluang pada menit ke-32 setelah Ambrizal Umanailo melepaskan umpan matang kepada Aleksandar Rakic yang berdiri di tengah kotak penalti. Sayangnya penjaga gawang Angga Saputro masih mampu memotong bola sehingga gol gagal tercipta.
Tiga menit berselang, serangan balik yang diarsiteki Rizky Pora juga nyaris membuahkan gol bagi Barito Putera. Berlari dari lapangan permainan sendiri, Pora mendekati kotak penalti Borneo FC dan melepaskan umpan silang kepada Rafinha di sisi kanan. Akan tetapi Angga Saputro berhasil menutup ruang gerak Rafinha dan akhirnya membuat bola keluar lapangan.
Pora kembali berpeluang mencuri gol pada akhir babak pertama. Dia sukses menembus kotak penalti Borneo FC dan melepaskan tendangan ke arah gawang. Bola sempat terlepas dari pelukan Angga Saputro, namun dia berhasil bereaksi cepat sebelum Rakic menyambar bola liar.
Babak pertama laga BRI Liga 1 antara Borneo FC vs Barito Putera pun berakhir dengan skor 0-0. Babak kedua akan dimulai sesaat lagi dan disiarkan secara langsung di platform Vidio.