Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Liga 1 2022-2023 Dimulai, Berapa Dana yan Dikucurkan PT LIB untuk Setiap Klub?

Klub peserta Liga 1 2022-2023 akan mendapatkan kucuran dana subsidi yang kini disebut dana kontribusi komersial.

23 Juli 2022 | 06.14 WIB

Akhmad Hadian Lukita. Liga Indonesia.id
Perbesar
Akhmad Hadian Lukita. Liga Indonesia.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kompeti Liga 1 2022-2023 akan dimulai Sabtu ini, 23 Juli 2022. Seperti musim-musim sebelumnya, klub peserta akan mendapatkan kucuran dana subsidi yang kini disebut dana kontribusi komersial. 

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan kontribusi komersial untuk klub-klub Liga 1 musim 2022-2023 adalah Rp 550 juta per tim dan diberikan setiap bulan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Itu akan diberikan sampai akhir musim," kata Akhmad Hadian kepada Antara di Jakarta, Jumat.

Menurut Akhmad, jumlah itu sudah disepakati oleh tim-tim peserta dalam rapat manajer yang dilakukan secara virtual  Senin 18 Juli.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, meski telah disetujui, dana itu belum dicairkan sampai semua klub melengkapi semua dokumen.

"Ada beberapa dokumen yang mesti disiapkan, termasuk kelengkapan soal pajak," kata Akhmad.

Dia melanjutkan, setiap klub Liga 1 juga akan mendapatkan uang tambahan dari sumber lain, namun LIB dan klub belum mencapai keputusan rinci mengenai hal itu.

"Bisa jadi nanti klub peringkat 1 sampai 18 dapat berapa, apakah dalam bentuk hadiah. Atau nanti jadi nilai hak siar. Ini belum diputuskan. Nanti ada pertemuan khusus membahas itu," tutur Akhmad.

Jika dihitung satu musim sepuluh bulan lantaran Liga 1 berlangsung dari Juli 2022 sampai April 2023, maka jumlah kontribusi komersial Liga 1 musim ini adalah Rp 5,5 miliar atau lebih besar dari musim 2019, 2020 dan 2021-2022.

Musim lalu, nilai kontribusi komersial untuk setiap klub peserta adalah Rp 3,4 miliar per musim. Pencairannya dilakukan bertahap per bulan.

Nilai itu sedikit dibandingkan musim-musim sebelumnya karena Liga 1 musim 2021-2022 berlangsung dalam sistem seri dengan gelembung akibat pandemi COVID-19 yang membuat biaya akomodasi dan transportasi ditanggung oleh PT LIB.

Selama musim 2019, setiap tim meraih Rp 5 miliar dan selama musim 2020, ada subsidi Rp 5,2 miliar tetapi ketika itu tidak diberikan sepenuhnya karena kompetisi musim tersebut dibatalkan akibat pandemi COVID-19.


Kompetisi Liga 1 musim ini diikuti oleh 18 tim. Tiga tim peserta merupakan pendatang baru yang promosi dari Liga 1, yakni Persis Solo, RANS Nusantara FC, dan Dewa United. Nantinya, tiga tim terbawah klasemen akan terdegradasi.

Tidak seperti musim 2021-2022 yang berformat seri dan berlangsung dalam wilayah klaster, Liga 1 2022-2023 akan kembali ke sistem normal, seperti sebelum pandemi COVID-19. Pertandingan akan dilakukan dengan sistem kandang-tandang dengan ihadiri penonton sesuai level PPKM di wilayah masing-masing.

Baca Juga: Prediksi Bali United vs Persija Jakarta di Liga 1 2022-2023 Hari Ini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus