Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Semifinal Piala Bhayangkara, Sriwijaya Paham Kelemahan Arema

Pertemuan Sriwijaya dengan Arema, yang akan berlangsung di semifinal Piala Bhayangkara, adalah yang keenam kalinya.

31 Maret 2016 | 01.20 WIB

Sejumlah kru dan manajeman Pesawat Sriwijaya berfoto bersama disamping pesawat Sriwija saat penerbangan perdana  rute Makassar-Denpasar di Bandara Internasional Hasanuddin, Makassar, 5 Februari 2016. TEMPO/Iqbal Lubis
Perbesar
Sejumlah kru dan manajeman Pesawat Sriwijaya berfoto bersama disamping pesawat Sriwija saat penerbangan perdana rute Makassar-Denpasar di Bandara Internasional Hasanuddin, Makassar, 5 Februari 2016. TEMPO/Iqbal Lubis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Palembang - Sriwijaya FC dan Arema akan kembali bertemu di tengah lapangan hijau, Kamis malam, 31 Maret 2016. Pertemuan besok merupakan pertemuan untuk kesekian kalinya dalam berbagai turnamen sehingga mereka sudah mengantongi kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Haryanto, media officer Sriwijaya mengatakan pertemuan di ajang piala Bhayangkara merupakan pertemuan yang keenam kalinya. "Setelah PSSI dibekukan Sriwijaya sudah lima kali ketemu Arema," kata Haryanto, Rabu, 30 Maret 2016.

Terakhir kali bertemu di perebutan peringkat 3-4 turnamen Piala Gubernur Kaltim awal bulan Februari lalu. Ketika itu SFC kurang beruntung karena terpancing emosinya oleh punggawa Singo Edan. Masih menurut Haryanto, keduanya pernah bentrok pada leg 2 Piala Presiden di Solo.

Hanya saja kebanyakan pertemuan tersebut berlangsung di kandang Arema sehingga pasukan singo edan diuntungkan secara psikologis. "Dalam catatan kami, Sriwijaya menang sekali dan sekali seri," ujarnya.

Sementara itu pelatih Benny Dollo mengatakan dirinya sudah memahami gaya permainan Arema. Ia juga memastikan dapat memahami skill individu sebagian pemain Arema sehingga membuatnya gampang meramu klubnya agar bisa melaju ke partai berikutnya.
Hanya saja ia tetap berpesan agar asuhannya dapat mengendalikan emosi saat disulut oleh Arema. "Dalam beberapa turnamen kami sering bertemu sehingga saya memahami Arema," kata Benny Dollo.

Melihat kenyataan itu, Benny memastikan ia tidak akan melakukan persiapan khusus dalam meladeni Arema di Stadion Kanjuruhan. Pasalnya dalam beberapa bulan ini mereka telah mengikuti beberapa kali pertandingan yang juga disebut sebagai ajang latihan sekaligus menguji kemapan tim.

Menurut Bendol, Asri Akbar dan kawan-kawan hanya perlu menjaga kebugaran fisik. "Karena ini turnamennya padat jadi pemain harus pandai jaga fitalitas tubuhnya."

PARLIZA HENDRAWAN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Martha Warta Silaban

Martha Warta Silaban

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus