Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Cerita Bimbim Slank Ciptakan Lagu Salam M3tal untuk Ganjar-Mahfud

Diciptakan dalam 25 menit, begini cerita Bimbim Slank mengungkap proses kreatif dari lagu Salam M3tal, dukungan untuk Ganjar dan Mahfud.

29 Januari 2024 | 22.48 WIB

Personel Slank Bimbim berserta budayawan hingga aktivis luncurkan lagu Salam M3tal sebagai bent dukungan kepada pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud di GBK, Senayan, Jakarta, Senin, 29 Januari 2024. Lagu Salam M3tal tersebut akan dinyanyikan secara live pada 3 Februari mendatang dirangkaian kampanye akbar Ganjar-Mahfud yang bertajuk Konser Salam M3tal 03 Menang Total di Stadion GBK. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Perbesar
Personel Slank Bimbim berserta budayawan hingga aktivis luncurkan lagu Salam M3tal sebagai bent dukungan kepada pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud di GBK, Senayan, Jakarta, Senin, 29 Januari 2024. Lagu Salam M3tal tersebut akan dinyanyikan secara live pada 3 Februari mendatang dirangkaian kampanye akbar Ganjar-Mahfud yang bertajuk Konser Salam M3tal 03 Menang Total di Stadion GBK. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Bimbim Slank menceritakan proses kreatif di balik terciptanya lagu Salam M3tal. Dinyanyikan oleh Slank bersama jajaran musisi, seniman, dan aktivis dalam  wadah Revolusi Cinta, lagu yang baru dirilis pada Senin, 29 Januari 2024 itu merupakan bentuk dukungan mereka kepada Ganjar-Mahfud.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Grup band ternama Tanah Air tersebut mengaku optimis bahwa paslon nomor urut 3 tersebut bisa menang total. Makanya, judul lagu yang dipilih pun Salam M3tal. Slank akhirnya memutuskan untuk turun gunung dengan mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. Keputusan itu dibuat karena mereka merasa kecewa usai ditinggalkan Jokowi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Sebenarnya, Andre sama Ridho dari gonjang-ganjing MK bulan Oktober itu udah ‘Ayo, turun, turun’. Ah nggak ah, gua males, naik gunung aja. 'Turun sekarang,' oke turun, tapi nanti babak kedua," kata Bimbim saat ditemui di wilayah Jakarta pada Senin, 29 Januari 2024.

Alasan Bimbim Slank Pilih Judul Salam M3tal

Bimbim selaku pencipta lagu ini mengatakan tak ada kesulitan saat membuatnya. Ia juga menjelaskan pemilihan judul Salam M3tal karena sudah melekat dengan citra Ganjar Pranowo. "Salam Metal sebetulnya kan udah meluas banget ya, cuma kita panjanginnya dengan menang total. Itu supaya jadi doa, sama sudah merakyat. Kemana-mana kalau ketemu Ganjar, orang di kampung-kampung, desa-desa, dia udah  begini," kata Bimbim sambil mengacungkan jari metalnya.

Mengucap bismillah, Bimbim berharap lagu ini dapat menyatukan semangat rakyat Indonesia untuk setia pada reformasi. "Dari tiga pilihan ini, dari Pak Ganjar, apalagi Pak Mahfud kita tau semua kan, ini bukan kaleng kaleng dan track record-nya jelas. Jadi kita menaruh harapan ke beliau-beliau," tutur drummer Slank itu.

Proses Bikin Lagu Salam M3tal Cuma 25 Menit

Bimbim menuturkan bahwa dia sudah lama terpikir untuk membuat lagu ini. "Sebenarnya begitu Pak Ganjar ngambil nomor, begitu tiga, wah semesta mendukung nih dengan metalnya. Udah punya ide dari lama tapi belum dibikinin lagu. Wah ini salam metal nih," katanya.

Berbicara soal musiknya, inspirasi Bimbim berasal dari lagu-lagu Slank yang lainnya, "Kalau musik seperti 2014 ya, Salam 2 Jari, 2019 Bareng Jokowi, 2024 Salam M3tal, itu musik merakyat. Jadi, musiknya yang simple, musik yang merakyat, yang bisa dibawa nyanyi bareng." Pencipta lagu Salam M3tal itu berharap agar lagunya bisa menyentuh hati karena mudah didengar.

Inspirasi Lagu: Berangkat dari Kesedihan

Ketika membongkar fakta di balik lagu ini, rupanya ada cerita sedih yang diungkap oleh Bimbim. "Bukan menarik, ceritanya sedih sebenarnya. Banyak teman-teman yang udah berubah. Ada yang broken heart, banyak sekali yang dulu ikut, patah hati enggak mau kemana-mana. Jadi, takut terulang hal yg sama," katanya.

Patah hatinya tersebut lantaran merasa ditinggalkan oleh Jokowi. Bimbim mengaku banyak seniman dan budayawan yang tidak mau ikut lagi karena patah hati. Sebab mereka meresa takut ditinggal lagi.

Intan Setiawanty

Memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2023. Alumni Program Studi Sastra Prancis Universitas Indonesia ini menulis berita hiburan, khususnya musik dan selebritas, pendidikan, dan hukum kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus