Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Buku

Berita Tempo Plus

Biku Anandajoti, Fotografi, dan Relief

Ehipassiko Foundation menerjemahkan lima seri buku relief Borobudur dokumentasi Biku Anandajoti. Memuat foto relief secara lengkap beserta keterangan adegan. Sebuah seri yang memudahkan siapa pun dalam meneliti Borobudur.  

7 November 2020 | 00.00 WIB

Bikkhu Anandajoti saat berada di Vihara Wat Yang Thong, Sadao, Thailand, Juli 2017./photodharma.net/Bikkhu Anandajoti
Perbesar
Bikkhu Anandajoti saat berada di Vihara Wat Yang Thong, Sadao, Thailand, Juli 2017./photodharma.net/Bikkhu Anandajoti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Lima seri buku tentang cerita relief Candi Borobudur: Karmawibhangga, Jataka, Lalitavistara, Avadana, dan Gandavyuha karya Bhikku Anadajoti.

  • Biku Anandajoti adalah bhante Theravada. Ia agaknya bagian dari anak muda Eropa yang terpanggil ajaran Dharma Buddha.

  • Selain menulis buku--yang membedakannya dari biku lain--Anandajoti dikenal sebagai fotografer.

DUA artikel ilmiah terbaru mengenai identifikasi spesies mamalia pada relief lorong Lalitavistara di Candi Borobudur yang diulas Tempo pada edisi ini berutang budi kepada buku Biku Anandajoti. Kedua artikel yang ditulis gabungan ilmuwan dari Museum Zoologicum Bogoriense dan Balai Konservasi Borobudur itu menggunakan buku Lalitavistara: Kehidupan Buddha Gautama karya Biku Anandajoti sebagai referensi.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Seno Joko Suyono

Menulis artikel kebudayaan dan seni di majalah Tempo. Pernah kuliah di Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada. Pada 2011 mendirikan Borobudur Writers and Cultural Festival (BWCF) dan menjadi kuratornya sampai sekarang. Pengarang novel Tak Ada Santo di Sirkus (2010) dan Kuil di Dasar Laut (2014) serta penulis buku Tubuh yang Rasis (2002) yang menelaah pemikiran Michel Foucault terhadap pembentukan diri kelas menengah Eropa.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus