Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tak ada lagi pria berkostum hitam ketat bercawat, bersepatu merah, bertopeng, dan hanya terlihat bagian mulut dan hidungnya. Dia bukan ilmuwan yang mencari serum antipetir. Yang ada adalah pria berkostum ketat dengan jaket merah dengan kombinasi karet pengaman membebat bagian bahu, lengan, dan paha, plus helm berkacamata seperti helm penerbang. Yang hampir sama adalah semacam sayap kecil di bagian telinga. Dialah Sancaka alias Gundala.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo