Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi, Zara Leola berkolaborasi dengan Eka Gustiwana, Satria (Satria The Monster), dan Enda Ungu dalam lagu terbarunya yang berjudul She's Nothing. Kolaborasi antara Gen Z dan Milenials ini mengusung tema band dalam lagu dan video musiknya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Zara Leola menciptakan She's Nothing berdasarkan imajinasinya tentang perempuan yang merasa kekasih baru mantan pacarnya tidak sebanding dengannya. "Lagu ini adalah imajinasi diriku sendiri. Bercerita tentang cewek yang putus dari cowoknya, tapi abis itu si cowok itu punya pacar lagi. Menurut si cewek, pacar barunya nih enggak banget, beda level lah sama gue. So, She is Nothing compare to me, dia enggak ada apa-apanya dibanding gue," kata Zara Leola dalam siaran pers yang diterima Tempo pada Jumat, 14 Januari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Remaja berusia 15 tahun ini menceritakan awal mula bisa berkolaborasi dengan tiga musisi di lagu She's Nothing. Zara Leola pertama kali mengajak ayahnya, Enda Ungu untuk menjadi salah satu pengisi musik di lagu ini. "Awal mula kolaborasi ini terjadi adalah mulanya aku ajak ayah (Enda Ungu) untuk mengisi part gitar di lagu ini, ternyata Ayah welcome banget," katanya.
Setelah itu, Zara Leola mendapat saran dari Musica Studio’s untuk mengajak Satria (Satria The Monster) untuk mengisi gitar di lagu ini juga. "Aku langsung setuju, karena Satria terkenal jago dalam skill gitarnya. Pada akhirnya jadilah kolaborasi antara aku, Eka Gustiwana, Satria dan juga ayah," katanya.
Eka Gustiwana selaku Music Producer mengatakan She's Nothing adalah lagu yang berbeda dari karya-karyanya bersama Zara Leola sebelumnya. Di lagu She's Nothing, Zara Leola menunjukkan dirinya sebagai anak remaja yang riang. "Yang berbeda dengan lagu-lagu sebelumnya yang ku kerjakan untuk Zara, She’s Nothing ini pure liriknya ciptaan dia. Lagu ini menunjukan jati diri Zara yang cheerful dan happy," kata Eka Gustiwana.
Lagu She's Nothing mengambil tema musik tahun 2000-an dari grup musik asal Amerika Serikat, Paramore dan penyanyi Avril Lavigne. "Ini tantangan baru buatku, karena lagu ini berbeda dengan genre lagu Satria The Monster sebelumnya. She’s Nothing ini vibes-nya lebih ke Paramore," kata Satria.
Sebagai ayah sekaligus pengisi musik, Enda Ungu mengaku bangga terhadap Zara Leola dan punya harapan besar dengan lagu ini. "Kolaborasi ini juga bisa membantu buat menarik atensi dari Gen Z. Aku sangat bangga Zara bisa menciptakan lagu ini," kata Enda Ungu.
Konsep video musik She's Nothing mengangkat tema band, dengan peran Zara Leola as the broken girl. Bercerita tentang Zara Leola di suatu malam ingin memberikan suprise ulang tahun kepada pacarnya. Semua sudah dipersiapkan oleh Zara Leola dengan harapan semuanya akan berjalan manis. Namun di hadapan Zara Leola, sang pacar merayakan ulang tahun bersama perempuan lain. Saat itulah Zara Leola merasakan sakit hati yang mendalam. Melihat itu, Zara Leola kemudian meluapkan perasaan sedih, kesal dan kecewa di sebuah rooftop, tempat dia bisa menjadi dirinya sendiri dan meluapkan segala isi hatinya.
Lagu ini juga sebagai langkah Zara Leola mencapai pasar internasional setelah kemarin single Gone berhasil menembus pasar musik Filipina. Ada pesan Zara Leola dalam lagu ini terutama untuk para perempuan yang disakiti oleh laki-laki. “Buat para cewek, udah enggak zaman galauin cowok. Justru kalau putus itu kalian bisa cari self-worthie (menilai kelebihan diri) kalian seperti apa, dan kalian juga harus yakin kalau kalian lebih dari itu," kata Zara Leola.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.