TEMPO.CO , Jakarta - Nunun Nurbaetie pelan-pelan mulai membuka peran Miranda Swaray Goeltom dalam kasus cek pelawat. Melalui pengacara Diarson Lubis, Nunun membuat pengakuan baru pernah mempertemukan Miranda dengan Paskah Suzetta dan Hamka Yandhu, keduanya dari Partai Golkar, serta Endin J. Soefihara dari Partai Persatuan Pembangunan. "Pertemuan itu dilakukan di rumah Ibu N (Nunun) di Cipete," kata Diarson kepada Tempo, Kamis 29 Desember 2011.
Menurut dia, pertemuan itu atas permintaan Miranda, sebagaimana disebutkan Nunun sebelumnya melalui pengacara Mulyaharja. Tapi, kata Diarson, kliennya tak tahu apa saja yang dibicarakan Miranda saat bertemu dengan Paskah dan kawan-kawan. (Lihat Nunun Buka Kartu Miranda).
Setelah pertemuan itu, Diarson melanjutkan, Nunun tak tahu siapa anggota DPR yang ditemui Miranda, selain tiga orang tersebut. "Ibu (Nunun) juga tak tahu apa saja pembicaraan di antara mereka selanjutnya," katanya. Diarson menambahkan, setelah pertemuan itu, Miranda sering ke rumah Nunun. (Siapa 4 Politikus yang dikenalkan Nunun ke Miranda).
Nunun adalah tersangka kasus cek pelawat pada pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Pemilihan pada 2004 itu dimenangi Miranda. Peran Nunun dalam perkara ini diduga menebar 480 lembar cek senilai Rp 24 miliar kepada puluhan anggota DPR periode 1999-2004.
Sebagian anggota DPR sudah dijatuhi hukuman. Paskah, Endin, Hamka, dan Udju telah divonis bersalah. Di antara mereka ada yang pernah diperiksa lagi oleh KPK untuk melengkapi berkas pemeriksaan terhadap Nunun. Diarson mengatakan Nunun tak tahu dari mana duit untuk membeli cek pelawat tersebut. ((Lihat: Keterangan Nunun Singkap Aktor Cek Pelawat).
Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan segera menggali informasi yang dibeberkan Nunun. "Pokoknya, semua informasi akan kami dalami. Kami tak berhenti pada Ibu Nunun saja," kata Ketua KPK Abraham Samad.(Lihat KPK Akan Periksa Miranda Pekan ini).
Miranda tak mau menjawab ketika dimintai konfirmasi kemarin. Ditemui di gedung Mahkamah Agung Jakarta, ia hanya tersenyum sambil mengucapkan, "Selamat tahun baru." Begitu pula ketika dicegat saat hendak masuk rumahnya di Jalan Sriwijaya tadi malam, Miranda terus bungkam.
Seorang anggota satuan pengamanan di rumah Miranda yang bernama Subur menyatakan majikannya gerah dengan pemberitaan media massa. Untuk menghibur, kata Subur, Miranda sering dikunjungi kerabat dekat, kemudian diajak jalan-jalan. "Tapi saya tidak tahu jalan-jalan ke mana. Saya hanya dengar pembicaraan mereka," ujarnya.
RUSMAN P | FRANSISCO R | WAYAN AGUS P | IRA GUSLINA | SAHRUL | M ANDI PERDANA | SUNUDYANTORO
Berita terkait lainnya
Nunun Akhirnya Buka Kartu Miranda
Adang Sebut Miranda Motivator Cek Pelawat
Apa Isi Rekaman Penyidik Soal Nunun-Miranda?
Keterangan Nunun Ungkap Siapa Aktor Cek Pelawat
Miranda Akui Kenal Nunun Tapi Bantah Tebar Suap