TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad menyatakan tengah mendalami kasus di luar Wisma Atlet yang disebut menyeret petinggi Partai Demokrat. Kasus lain itu adalah pembangunan Stadion Hambalang. "Kita lihat saja perkembangannya," kata Abraham di Yogyakarta, Senin, 6 Februari 2012.
Abraham membenarkan KPK masih mengincar kasus-kasus lain seperti pembangunan Stadion Hambalang. Dia mengatakan KPK masih mendalami kasus yang kini sudah masuk persidangan dengan tersangka utama mantan Bendahara Partai Demokrat, M. Nazaruddin.
Ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyerahkan segala permasalahan menyangkut Angelina maupun sejumlah kasus hukum kepada Dewan Kehormatan. “Dewan Kehormatan yang bekerja,” kata Anas.
Komisi Pemberantasan Korupsi Desember 2011 lalu menyatakan bakal mendalami informasi tentang duit hasil korupsi proyek Hambalang yang mengalir ke Kongres Partai Demokrat II pada 2010. Bahan pengusutan, antara lain informasi dari mantan Bendahara Umum Demokrat yang tengah didakwa dalam perkara Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin.
"Kalau ada yang diinformasikan dalam persidangan, pasti dipakai oleh KPK," kata juru bicara KPK, Johan Budi S.P., di kantornya, Rabu, 21 Desember 2011.
ADDI MAWAHIBUN IDHOM
Politik Terpopuler
Anas Kritik Tukang Kritik yang Tonjolkan Kelemahan
Angelina Sondakh Pemegang Kartu Bos Besar
Duduk di Sebelah Anas, Mahfud Sindir Politikus Partai Busuk
Tanpa Undangan, Jangan Harap Masuk Rumah Angie
SBY Dinilai Manfaatkan KPK buat Bersihkan Demokrat
“Secarik Kertas” Maia Buat Obat Galau Angie
Di Yogya, Anas 'Ditembak': Nopo Leres Mas Anas Korupsi?
Angie Tersangka, Ini Komentar Keluarganya
SBY: Ketua Umum Demokrat Jangan Tiarap