Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenkeu Evaluasi Penyaluran Dana Bansos  

image-gnews
Menteri Keuangan Agus Martowardojo, saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, 5-6, 2012. Kementerian Keuangan mengajukan pemberian reward untuk kementeriannya terkait dengan optimalisasi penyerapan anggaran belanja negara pada 2011 sebesar Rp 39,7 miliar. TEMPO/Imam Sukamto
Menteri Keuangan Agus Martowardojo, saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, 5-6, 2012. Kementerian Keuangan mengajukan pemberian reward untuk kementeriannya terkait dengan optimalisasi penyerapan anggaran belanja negara pada 2011 sebesar Rp 39,7 miliar. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Keuangan menyatakan akan melakukan evaluasi secara mendalam terkait penyaluran dana bantuan sosial (bansos). Evaluasi dilakukan karena banyaknya masalah dan penyalahgunaan penyaluran bansos pada tahun sebelumnya.

"Kami sudah minta baik di bendahara atau di kementerian terkait untuk memperbaiki sistem dan melakukan koreksi," kata Menteri Keuangan Agus Martowardodjo seusai acara halalbihalal di kantor Kementerian Keuangan, Kamis, 23 Agustus 2012.

Menurut Agus, selama penyaluran dana bansos dibayarkan secara tunai, maka akan tetap ada masalah dalam penyalurannya. Maka, menurut Menkeu, perlu satu sistem yang didukung oleh financial inclusion. Tapi Menteri Agus tidak merinci sistem seperti apa yang dimaksud.

"Kalau dibayarkan secara tunai, itu bisa terjadi kelemahan. Dana untuk kesejahteraan rakyat itu disalahgunakan. Harus by name by adress," kata Agus.

Pemerintah kembali menaikan dana bansos dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2013 menjadi Rp 59 triliun, naik sekitar Rp 4 triliun dari anggaran 2012.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dana bansos tersebut akan disalurkan untuk dana penanggulangan bencana alam sebesar Rp 4 triliun dan bantuan melalui kementerian atau lembaga terkait sebesar Rp 55 triliun. (Baca: 2013, Dana Bansos Naik Jadi Rp 4 Triliun)

ANGGA SUKMA WIJAYA

Berita Terpopuler
Sriwijaya Air Tak Tahu Pesawatnya Delay

Posisi Tawar Renegosiasi Indonesia Dinilai Lemah

Kenaikan Harga Bukan Kunci Pengurangan Subsidi

Penjualan Bank Mutiara Jangan Dipaksakan

Lebaran, Konsumsi Pertamax Naik 100 Persen

India Akan Restrukturisasi Utang US$ 35 Miliar

Transaksi Masih Akan Sepi

Harga Ekspor Gas ke Fujian Ditargetkan Naik 2013

2013, Dana Bansos Naik Jadi Rp 4 Triliun

Indeks Berpeluang Dekati Level Tertingginya


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wamenkeu Sebut 400 Ribu Vaksin Covid-19 Disuntikkan: Ada yang Sudah Dapat 2 Kali

30 Januari 2021

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan sambutan dalam acara Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu, 6 November 2019. ANTARA
Wamenkeu Sebut 400 Ribu Vaksin Covid-19 Disuntikkan: Ada yang Sudah Dapat 2 Kali

Pemerintah menyediakan anggaran Rp 73 triliun untuk program penyuntikkan vaksin Covid-19.


Bank Indonesia: Transaksi Non Tunai Atasi Kebocoran Anggaran

7 Desember 2019

Ilustrasi atau logo Bank Indonesia (BI). Dok. TEMPO/ Dinul Mubarok
Bank Indonesia: Transaksi Non Tunai Atasi Kebocoran Anggaran

"Dari pengalaman ketika pemda menerapkan sistem pembayaran non tunai pendapatan daerahnya meningkat," kata Wahyu Purnama Kepala Bank Indonesia


Ini 4 Keuntungan Kartu Kredit untuk Pembiayaan Proyek Rp 200 Juta

21 Februari 2018

Ilustrasi. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Ini 4 Keuntungan Kartu Kredit untuk Pembiayaan Proyek Rp 200 Juta

Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan Marwanto menyebutkan empat keuntungan menggunakan kartu kredit pada pembiayaan proyek.


Cegah Korupsi, Gubernur BI Usulkan Anggaran Negara Nontunai  

16 Februari 2015

Gubernur BI Agus DW Martowardojo dan Menkeu RI M. Chatib Basri resmikan penerbitan uang NKRI pecahan seratus ribu rupiah di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, 18 Agustus 2014. Ini momentum menjadikan uang NKRI sebagai satu-satunya alat pembayaran yang sah di Indonesia. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Cegah Korupsi, Gubernur BI Usulkan Anggaran Negara Nontunai  

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan transaksi tunai akan mengundang korupsi dan penipuan.


Gubernur Ganjar Khawatir Banyak Kades Dipenjara  

16 November 2014

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Gubernur Ganjar Khawatir Banyak Kades Dipenjara  

Adanya uang bantuan APBN ke desa bisa menjadi berkah tapi sekaligus bisa menjadi musibah.


Pemerintah Tidak Batasi Biaya Perjalanan Dinas  

19 September 2014

TEMPO/ Nickmatulhuda
Pemerintah Tidak Batasi Biaya Perjalanan Dinas  

Peraturan Menteri Keuangan mengatur standar biaya perjalanan dinas untuk pejabat dan pegawai negeri


Optimalkan APBN, Jokowi Akan Terapkan E-Budgeting  

15 Agustus 2014

Joko Widodo didampingi Rini Soewandi (kiri) usai resmikan Kantor Transisi Jokowi-JK di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, 4 Agustus 2014. Kantor tersebut jadi tempat persiapan pemerintahan transisi dari SBY hingga pelantikan 20 Oktober, termasuk pembentukan kabinet dan APBN 2015. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Optimalkan APBN, Jokowi Akan Terapkan E-Budgeting  

E-budgeting dilakukan untuk mencari formula yang lebih baik ketimbang pengurangan subsidi bahan bakar minyak secara langsung.


Desember, Pemerintah Belanjakan Rp 29 Triliun Setiap Hari  

23 Desember 2012

TEMPO/Dasril Roszandi
Desember, Pemerintah Belanjakan Rp 29 Triliun Setiap Hari  

Selama 10 hari terakhir ada anggaran sisa Rp 290 triliun. Duit ini akan digelontorkan untuk iklan layanan masyarakat yang dibuat-buat.


FITRA : Potensi Kebocoran APBN 2013 Sangat Besar

22 Agustus 2012

Seorang pekerja mengerjakan proyek pembuatan halte busway di jalan Rasuna Said, Jakarta,  (20/9). Target pertumbuhan ekonomi dalam RAPBN 2009 naik menjadi 6,3 %. Foto: ANTARA/Rosa Panggabean
FITRA : Potensi Kebocoran APBN 2013 Sangat Besar

Potensi kebocoran anggaran pada 2013 akan terjadi di hampir seluruh sektor.


Presiden Nilai Penggunaan Anggaran Melenceng

19 Oktober 2011

Presiden SBY (kiri) didampingi Wapres Boediono. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Presiden Nilai Penggunaan Anggaran Melenceng

APBN dan APBD masih banyak dikorupsi oknum pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan anggota DPR.