TEMPO.CO, Singapura -- Pada hari biasa, Marina Bay menjadi pusat pariwisata bagi turis yang melancong ke Negeri Singa. Tapi, pada momen tertentu, sebagian kawasan Marina Bay tertutup bagi umum. Misalnya saja pada perhelatan Formula Satu yang berlangsung pada 21-22 September 2012. Sejumlah titik tak bisa dilewati orang begitu saja. Misalnya di Raffles Ave, kawasan Padang, dan Esplanade Park.
Bila Grand Prix Singapura tak sedang digelar, biasanya turis datang ke Raffles Ave untuk menaiki Singapore Flyer. Sebuah kincir raksasa yang tingginya mencapai 165 meter. Dari atas Singapore Flyer, penumpang bisa melihat seluruh daratan Negeri Singa. Bahkan Indonesia bakal tampak, meski tak terlalu jelas.
"Karena F1, Singapore Flyer ditutup untuk umum. Tapi beberapa penonton VIP F1 masih bisa naik," kata Jean, pemandu wisata Singapura, Jumat, 21 September 2012.
Tak hanya Singapore Flyer saja yang ditutup. Beberapa titik wisata sejarah Singapura tidak dapat dilewati juga. Misalnya Anderson Bridge. Dulu, lokasi ini merupakan awal berdirinya Merlion, patung singa berbadan ikan yang menjadi simbol Negeri Singa itu. Hingga pada 2002, pemerintah Singapura memindahkan patung itu sejauh 120 meter ke Marina Bay. Alasannya, pembangunan Esplanade Bridge membuat Merlion tidak bisa dilihat dari Marina Bay.
"Dan untuk sementara kawasan itu ditutup karena Grand Prix," kata Jean.
Meski sejumlah titik wisata ditutup, kata Jean, jumlah turis ke Singapura tak juga turun. Malah semakin bertambah dengan kunjungan penonton dan staf balapan. Dengan kedatangan mereka, bahkan tempat hiburan malam Singapura semakin ramai. Misalnya di kawasan Clarke Quay.
Menjelang pukul 23.00 waktu Singapura, waktu para pembalap F1 selesai melakukan latihan bebas (free practice) hari pertama, 21 September 2012, wisata malam Clarke Quay tampak gaduh. Bukan cuma turis biasa yang menikmati makan malam dan minuman beralkohol di sini. Tapi juga orang-orang berpakaian staf pembalap atau penonton F1 yang masih mengalungkan tanda masuk kawasan perlintasan.
"Clarke Quay tidak pernah tidur. Tapi, saat musim Grand Prix seperti ini, suasananya semakin ramai," ujar Jean.
CORNILA DESYANA
Berita Lain:
Peringati Puputan, Mahabandana Prasada Digelar
Batavia Air Akan Buka Rute ke Incheon dan Peking
Cara Berburu Warga Mentawai
Menikmati Kehidupan Pedalaman Mentawai
Penting Gak Penting Merawat Erfprin
