Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Polisi Cari Saksi Buru Pemasang Spanduk Provokatif #JKWBersamaPKI

Kepolisian Sektor Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Lukman Cahyono mengatakan polisi membantu menelusuri pemasang spanduk provokatif #JKWBersamaPKI.

7 Desember 2018 | 18.18 WIB

Pagar rumah yang sebelumnya digunakan untuk memasang spanduk propaganda di Jalan Al Habsyi RT6 RW7 Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. TEMPO/Imam Hamdi
Perbesar
Pagar rumah yang sebelumnya digunakan untuk memasang spanduk propaganda di Jalan Al Habsyi RT6 RW7 Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. TEMPO/Imam Hamdi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Lukman Cahyono mengatakan polisi ikut membantu menelusuri pemasang spanduk provokatif #JKWBersamaPKI di kawasan Tanah Abang.

"Kami sudah mencari informasi dari saksi-saksi di sekitar TKP (tempat kejadian perkara)," kata Lukman saat dihubungi, Jumat, 7 Desember 2018 terkait kasus spanduk tersebut.
Baca : Bahar bin Smith Jadi Tersangka, Ini Kata Polda Metro Jaya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Spanduk bernada provokatif tersebut telah dicopot Badan Pengawas Pemilu dan polisi di rumah yang dijadikan konveksi di Jalan di Jalan Al Habsyi RT6 RW7 Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain tulisan #JKWBersamaPKI, di spanduk itu juga ada tagar lain yang bernada propaganda, seperti #PKIBerkedokPancasila #JKWHoaxNasional #JKWGunderuwoNasional #JKWSontoloyoNasional 2019 Tenggelamkan PKI.

Sedangkan pada bagian bawah spanduk terdapat tulisan Prabowo - Sandi for Presiden Indonesia Kuat. Selain itu, pada sisi kiri spanduk terpampang foto pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Lukman mengatakan mengatakan masih terus mencari saksi yang melihat pemasangan spanduk tersebut. Namun, kata dia, proses investigasi untuk mencari pembuat dan pemasangan spanduk itu saat ini dilakukan oleh pengawas pemilu yang ada di tingkat kecamatan.
Simak juga :
3 Begal Remaja di Bekasi Dibekuk Polisi: Korban Mengalami Luka Bacok

Polisi, kata dia, membantu mengumpulkan informasi secara tidak formal untuk mencari pelakunya. Sejauh ini, Lukman belum mau menyebutkan siapa saja warga yang telah dimintai keterangan. "Sebab, dari Polsek hanya membantu saja."

Imam Hamdi

Bergabung dengan Tempo sejak 2017, setelah dua tahun sebelumnya menjadi kontributor Tempo di Depok, Jawa Barat. Lulusan UPN Veteran Jakarta ini lama ditugaskan di Balai Kota DKI Jakarta dan mendalami isu-isu human interest.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus