Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

ASDP Targetkan Melayani 8,6 juta Penumpang pada 2019

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menargetkan dapat melayani 8,6 juta penumpang.

16 Januari 2019 | 16.35 WIB

Penumpang turun dari kapal feri di Pelauhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 21 Desember 2018. PT Asdp Cabang Ketapang memprediksi, puncak arus penumpang yang akan menyeberang dari Jawa ke Pulau Bali pada libur Natal dan Tahun baru 2019, akan terjadi pada 23 desember 2018.  ANTARA
material-symbols:fullscreenPerbesar
Penumpang turun dari kapal feri di Pelauhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 21 Desember 2018. PT Asdp Cabang Ketapang memprediksi, puncak arus penumpang yang akan menyeberang dari Jawa ke Pulau Bali pada libur Natal dan Tahun baru 2019, akan terjadi pada 23 desember 2018. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menargetkan dapat melayani 8,6 juta penumpang. ASDP juga menargerkan 6,84 juta kendaraan dan 1,14 juta ton barang pada 2019. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengapresiasi seluruh jajaran karyawan yang berada di kantor pusat maupun cabang dalam mendukung kinerja layanan angkutan penyeberangan, khususnya yang berada di 29 cabang dan 35 pelabuhan yang dikelola ASDP.

BACA: ASDP: 247.337 Penumpang Ferry Tinggalkan Jawa Menuju Sumatera

Menurut dia, pencapaian angka produksi penyeberangan selama tahun 2018 menunjukkan performa yang positif. "Dengan melihat tren kenaikan penumpang dan kendaraan, dapat diartikan bahwa layanan kapal ferry masih menjadi alternative transportasi penumpang dan logistik yang diminati oleh pengguna jasa," kata Ira di kantornya, Jakarta, Rabu, 16 Januari 2019.

Ira mengatakan ASDP melayani 7,1 juta penumpang, 6,46 juta kendaraan, dan 882 ribu ton barang selama tahun 2018. Jumlah tersebut dilayani dengan 151 unit kapal di 35 pelabuhan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Jumlah pada 2018 itu naik 4,2 persen dibandingkan realisasi periode yang sama 2017 yang sebanyak 6,8 juta penumpang. Diikuti kenaikan tren kendaraan roda empat atau lebih yang mencapai 2,3 juta unit atau naik 5,51 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebanyak 2,1 juta unit kendaraan.

BACA: ASDP: 45 Penumpang Kapal KMP Bandeng Diperbolehkan Pulang

Untuk tren roda dua mengalami penurunan 0,19 persen, dari 4,16 juta unit kendaraan di 2017 menjadi 4,15 juta unit kendaraan di tahun 2018. Sedangkan untuk muatan barang yang diangkut mencapai 882 ribu ton atau naik 15,6 persen dibandingkan realisasi tahun lalu yang sebanyak 763 ribu ton barang.

"Untuk konektivitas penyeberangan, ASDP telah menambah lintasan dari 206 menjadi 234 lintasan," kata Ira.

Sektor logistik, menurut Ira, pada 2018 ASDP telah mengoperasikan dua unit kapal ternak dan dua unit kapal kargo untuk Tol Laut. Sedangkan untuk mendukung industri pariwisata, ASDP juga mengoperasikan KMP Komodo di Labuan Bajo, dan KMP lhan Batak yang melayani di Danau Toba, Sumatera Utara.

Lebih lanjut Ira mengatakan pada 2019 ASDP juga menargetkan dapat melakukan penambahan kapal sebanyak 11 unit, dan peningkatan load factor 53 persen, serta market share 15 persen di lintasan komersial.

"Tidak lupa juga, dalam mendukung digitalisasi tiket, kami akan memperluas penjualan tiket melalui channel distribusi online sehingga pengguna jasa akan semakin dimudahkan dalam pembelian tiket ferry," ujar Ira.

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus