Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

6 Penyebab Insomnia yang Tidak Biasa

Sulit tidur di malam hari atau insomnia harus dicari tahu penyebabnya. Dengan begitu, mudah memilih metode apa yang tepat untuk penyembuhan.

31 Juli 2021 | 20.46 WIB

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Perbesar
Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh lelah setelah seharian beraktivitas namun sering tetap sulit tidur di malam hari. Sulit tidur di malam hari atau insomnia harus dicari tahu penyebabnya. Dengan begitu, mudah memilih metode apa yang tepat untuk penyembuhan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari womensweekly, berikut faktor-faktor penyebab insomnia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Obat
Jenis obat tertentu dapat menyebabkan insomnia. Konsultan dari Departemen Psikiatri di RSU Singapura, Dr. Sin Gwen Li, mengatakan obat tersebut mencakup antihipertensi seperti betablocker dan ace inhibitor, agen penurun kolesterol seperti statin, kortikosteroid, antihistamin non-penenang, antidepresan tertentu, dan obat asma.

Penyebab lain adalah pseudoefedrin, stimulan yang ditemukan di Panadol Cold Relief. Serupa saat menghindari minuman berkafein seperti kopi atau teh, waspadalah terhadap kafein dalam obat-obatan seperti Panadol Extra. Stimulan lain yang dapat mempengaruhi tidur adalah nikotin, dari rokok atau patch nikotin, dan alkohol. Meski kebanyakan orang lebih mudah tertidur setelah minum alkohol, penting untuk diketahui alkohol menghambat fase mimpi saat tidur.

"Dan itu menyebabkan lebih sering terbangun di malam hari, seperti membuat ingin buang air kecil lebih sering di malam hari. Secara keseluruhan, itu mengarah pada kualitas tidur yang lebih buruk,” kata Sin.

Kondisi medis
Jika menderita nyeri kronis, seperti nyeri sendi, nyeri perut, sakit kepala, sakit gigi, nyeri pascaoperasi, atau nyeri akibat masalah jantung atau cedera terbuka, Anda mungkin akan mengalami insomnia parah atau gangguan tidur sampai batas tertentu.

Orang yang menderita sakit kronis diperkirakan menghabiskan lebih sedikit waktu untuk tidur nyenyak dan menyebabkan gangguan tidur. Mereka yang telah didiagnosis dengan kondisi psikologis atau kejiwaan, seperti depresi, skizofrenia atau kecemasan, atau menghadapi banyak stres dalam hidup, akan lebih mungkin mengalami sulit tidur, bahkan tidak bisa mempertahankan kualitas tidur yang baik.

Salah suhu kamar
Suhu di kamar sangat penting untuk kualitas tidur. Gunakan termostat untuk mengetahui apakah kamar memiliki suhu yang sempurna untuk tidur. Suhu yang tepat di kisaran 15-20 derajat Celsius. Saat tidur, suhu tubuh secara bertahap turun untuk mendorong tidur yang nyenyak dan berkelanjutan. Tetapi, jika ruangan terlalu panas atau dingin, tubuh berjuang untuk mencapai titik setel ini.

Inilah salah satu alasan mengapa makan atau olahraga terlalu dekat dengan waktu tidur dapat mempengaruhi tidur. Kedua, aktivitas tersebut akan meningkatkan suhu inti tubuh dan mempersulit tubuh untuk mendinginkan diri.

Gangguan tidur
Anda pasti sudah tahu menghabiskan waktu di laptop, komputer, tablet, atau ponsel cerdas menjelang waktu tidur dapat menunda kemampuan untuk bersantai dan itu berpotensi mengganggu tidur. Gangguan tidur lain seperti membaca buku atau menonton film horor atau aksi yang terlalu dekat dengan waktu tidur. Aktivitas ini meningkatkan produksi adrenalin tubuh.

Adrenalin memberikan efek merangsang pada tubuh dan membuat sulit tertidur. Demikian pula berdiskusi dengan pasangan atau anak-anak sebelum tidur dapat membuat stres dan tidak dapat menikmati istirahat malam yang baik.

Faktor lingkungan
Meskipun tempat tidur nyaman dan kamar sudah berada pada suhu yang tepat, insomnia tetap bisa terjadi. Itu karena gangguan faktor lingkungan, seperti suami mendengkur atau berbicara dalam tidur, atau jika dia berguling-guling atau menendang di malam hari, atau sering bangun untuk ke kamar mandi.

Kebisingan lalu lintas atau tetangga juga dapat membuat sulit tidur nyenyak. Idealnya, kamar harus terasa seperti gua tenang, gelap, dan sejuk. Jadi, Anda harus melakukan apapun untuk menciptakan lingkungan tidur yang sempurna, baik itu menutup jendela di malam hari atau berinvestasi di tirai antitembus pandang.

Kasur tidak cocok
Kasur yang baik sangat penting untuk kualitas tidur. Jika ingin dapat tertidur dengan mudah dan bangun dengan segar, Anda harus terlebih dulu mempertimbangkan kesehatan fisik. Pilihlah kasur yang nyaman agar bisa tidur nyenyak.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus