Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Benarkah Tidur Siang Membuat Berat Badan Naik?

Kenaikan berat badan dikorelasikan dengan kebiasaan tidur siang. Benarkah demikian?

2 Oktober 2021 | 11.19 WIB

FPC. Tidur Siang. shutterstock.com
Perbesar
FPC. Tidur Siang. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli nutrisi Rujuta Diwekar melalui laman Doctor NDTV mengatakan tidur siang selama 10-30 menit dapat meningkatkan produktivitas dan kesehatan. Idealnya, tidur siang dilakukan setelah makan siang antara pukul 1 hingga 3. Lalu, apakah benar tidur siang dapat menaikkan berat badan?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Tidur siang dapat mencegah berbagai masalah yang mungkin akan timbul di kemudian hari. Faktanya, tidur siang adalah aktivitas penting yang paling sering diabaikan, bahkan di salah pahami. Tidur siang pada kenyataannya tidak membuat Anda kesulitan tidur di malam hari ataupun meningkatkan risiko obesitas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kenaikan berat badan dikorelasikan dengan kebiasaan tidur, bukan tidur siang. Menurut laman Health Taste Vitality, tidur terlalu singkat (kurang dari 5 jam per hari) atau terlalu lama (lebih dari 8 jam per hari) dapat mempengaruhi berat badan seseorang di bawah usia 40 tahun.

Manfaat yang dapat didapat dengan menjalani tidur siang antara lain:

  1. Meningkatkan kesehatan jantung, terutama orang-orang dengan tekanan darah yang tinggi
  2. Menyeimbangkan hormon. Orang yang menderita diabetes, sindrom polikistik ovarium (polycystic ovary syndrome), penyakit tiroid, dan mereka yang cenderung makan berlebihan dapat diuntungkan dengan tidur siang.
  3. Melancarkan pencernaan, mengurangi irritable bowel syndrome, jerawat, dan ketombe.

Tidur siang tidak direkomendasikan untuk dilakukan antara jam 4 hingga 7 sore karena dapat mengganggu tidur di malam harinya. Agar Anda dapat tidur siang dengan nyaman, Anda dapat menghindari merokok, makan coklat, kopi, dan teh setelah makan.

Penelitian yang dipublikasikan Archives of Internal Medicine membuktikan bahwa durasi tidur orang-orang dengan kelebihan berat badan rata-rata kurang 16 menit ketimbang mereka yang memiliki berat badan biasa. Dikutip dari The Indian Express, penelitian Harvard Medical School juga menunjukkan orang-orang pada umumnya membakar 10 persen lebih kalori ketika mereka tidur siang dibanding tidur di pagi hari.

Secara ilmiah, tidak mendapatkan tidur yang cukup dapat mempengaruhi hormon pada tubuh bernama ghrelin. Hormon ini dapat menaikkan nafsu makan Anda yang kemudian mempengaruhi berat badan Anda. Tidur siang terbukti dapat mengurangi lemak di badan, bukannya menambah.

DINA OKTAFERIA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus