Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Kenali Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan 2, Penyebab dan Pengobatannya

Meski sama-sama diabetes, tapi ada perbedaan mendasar antara diabetes tipe 1 dan tipe 2. Apakah itu?

22 Oktober 2022 | 08.33 WIB

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Perbesar
Ilustrasi diabetes. Freepik.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes tipe 1 dan tipe 2 mungkin memiliki nama yang mirip, tetapi mereka adalah penyakit dan penyebab yang berbeda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Mengutip Heatlhline perbedaan antara diabetes tipe 1 dan tipe 2 adalah  tipe 1  disebabkan oleh reaksi autoimun dan berkembang sejak lahir atau keturunan. Diabetes tipe 2 berkembang selama bertahun-tahun dan faktor gaya hidup seperti tidak aktif dan kelebihan berat badan. Biasanya didiagnosis pada orang dewasa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penyebab Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2

Diabetes tipe 1 adalah suatu reaksi autoimun. Pada orang dengan diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh menyerang sel beta penghasil insulin di  pankreas. Setelah sel beta ini dihancurkan, tubuh tidak dapat memproduksi insulin. Pola makan dan kebiasaan gaya hidup tidak menyebabkan diabetes tipe 1.

Orang dengan diabetes tipe 2 memiliki resistensi insulin. Tubuh masih memproduksi insulin, tetapi tidak dapat menggunakannya secara efektif. Penyebabnya karena gaya hidup dan kelebihan berat badan.

Ketika terdiagnosis diabetes tipe 2, pankreas akan mencoba mengimbanginya dengan memproduksi lebih banyak insulin. Karena tubuh  tidak dapat menggunakan insulin secara efektif, glukosa menumpuk di aliran darah 


Perawatan Diabetes

Pada diabetes tipe 1, perawatan yang bisa dilakukan yaitu menggunakan  suntik insulin untuk mengontrol gula darah. 

"Disuntik tiap malam dengan dosis 12 unit," kata Masnah, perempuan berusia 65 tahun yang sudah diabetes selama 10 tahun. Selain mendapat dosis suntik insulin, ia juga dapat obat rutin yang diresepkan oleh dokter spesialis penyakit dalam. 

Baginya, mendapat tambahan dosis insulin setiap malam dapat menambah energi dan tenaganya. Jika tidak, pagi harinya ia akan merasa lemas dan tidak bertenaga. 

Senada dengan kutipan pada lawan web WebMD yang menyebutkan bahwa insulin merupakan "bahan bakar" bagi tubuh. Bila tidak terproduksi dengan baik, tubuh akan kehilangan sumber tenaga. 

Sedangkan pada diabetes tipe 2, perawatan yang dilakukan tak jauh berbeda dengan diabetes tipe 1. hanya saja perlu ada perlakuan tambahan. Misalnya melakukan diet dan rutin berolahraga. 

NOVITA ADRIAN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus