Komik Ramayana Versi Modern, Gaet Minat Kawula Muda  

TEMPO.CO, Jakarta - Komik menjadi bacaan yang diminati semua orang, dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan orang tua. Kabar gembira untuk pencinta kisah epik Ramayana. Kini Ramayana hadir dalam bentuk komik berjudul The Grand Legend Ramayana (GLR) karya komikus Is Yuniarto.

Komik fiksi fantasi yang terinspirasi dari kisah petualangan Rama bersama Shinta melawan Rahwana ini mulai tayang hingga sebelas chapter di majalah kompilasi komik re:ON. Adapun akhir Februari ini, chapter 12-nya akan terbit.

Berdasarkan surat elektronik Yudha Negara Nyoman, pendiri re:ON Comic, pada Senin, 23 Februari 2015, menurut informasi dari berbagai komunitas pencinta komik di Indonesia, kehadiran GRL menjadi kerinduan yang mampu mengakomodasi para penggemar kisah Ramayana. "Tentunya sekaligus menjaring minat pembaca kawula muda yang belum mengenal Ramayana," kata Yudha. 

Dia menjelaskan bahwa tahun 70-an merupakan masa berjayanya komik Ramayana karya R.A. Kosasih. "Namun, seiring berjalannya waktu, saat ini kami merasa perlu kembali memperkenalkan kisah Ramayana ke pembaca kawula muda," ujar Yudha. 

Yudha menuturkan, dari segi cerita, komik GLR dikemas secara modern untuk menarik perhatian orang muda. "Dengan cita rasa modern supaya lebih mudah diterima pembaca di masa sekarang," kata Yudha, yang mendirikan majalahnya sebagai kompilasi komik karya para komikus lokal.

Yudha menceritakan adegan dalam komik tersebut yang mengenakan unsur kekinian, yaitu sosok Rama menggunakan sepasang pistol sebagai senjatanya. Kemudian, sosok Rahwana disajikan berbalut jas panjang supaya terkesan lebih berwibawa. "Untuk tokoh Shinta dalam komik ini dihadirkan sebagai seorang gadis yang mampu bertarung serta membawa bazoka sebagai senjata utamanya," kata Yudha.

Majalah ini biasanya terdiri atas 5-7 judul komik remaja dari berbagai genre dan terbit setiap enam minggu sekali, yang bisa didapat di toko buku seperti Gramedia, Gunung Agung, Indomaret, dan online.

HADRIANI P.