Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Teknik Push-up Aman untuk Pemula, Lakukan Menghadap Dinding

Belakangan marak push-up challenge di aplikasi berbagi video, TikTok.

25 Juli 2021 | 16.00 WIB

Seorang anak melakukan push-up saat latihan fisik di klub renang Milenia di kolam renang Cikini, Jakarta, Kamis (25/4). Klub renang ini terbuka untuk umum bagi anak anak yang ingin belajar berenang. TEMPO/Yosep Arkian
Perbesar
Seorang anak melakukan push-up saat latihan fisik di klub renang Milenia di kolam renang Cikini, Jakarta, Kamis (25/4). Klub renang ini terbuka untuk umum bagi anak anak yang ingin belajar berenang. TEMPO/Yosep Arkian

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan marak push-up challenge di aplikasi berbagi video, TikTok. Meskipun push-up terlihat layaknya olahrga yang sederhana namun manfaatnya sangat berarti bagi kebugaran tubuh.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Push-up bisa meningkatkan kekuatan otot tubuh termasuk bagian dada, trisep, bisep, bahu, perut, hingga punggung.

 

Olahraga satu ini tidak memerlukan peralatan yang ribet. Bisa dilakukan mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak memicu cedera.

 

Mengutip dari situs Healthline, ada lima variasi dari olahraga yang sederhana ini. Mulai dari yang paling mudah atau standar hingga yang paling berat.

 

Sebagai pemula, disarankan untuk melakukan push-up dengan posisi tubuh menghadap di dinding. Posisi ini dapat mengurangi tekanan langsung ke persendian.

 

Caranya buka kaki selebar bahu. Beri jarak sekitar satu lengan antara tubuh dan dinding. Letakkan telapak tangan pada dinding, dengan posisi tubuh condong mengahadap dinding.

 

Atur tinggi lengan sesuai dengan bahu. Lalu lakukan kegiatan push-up. Saat menekuk siku, lakukan secara perlahan sambil menarik napas dan menjaga posisi kaki tetap rata dengan tanah.

 

Tahan posisi tersebut selama satu hingga dua detik. Kemudian gunakan lengan untuk mendorong tubuh ke posisi semula sambil buang napas.

 

Jika merasa sendi sudah cukup kuat, push-up bisa dilakukan di lantai. Gerakannya hampir serupa hanya perlu menekuk siku tangan secara perlahan dan menurunkan tubuh hingga siku berada pada sudut 90 derajat.

 

Jangan menahan napas saat mulai mengontraksikan otot dada dan mendorong kembali melalui tangan ke posisi awal. Sebaiknya buang napas secara perlahan. Selain itu, jangan mengunci siku agar posisi tubuh tidak membungkuk. Lakukan push-up secara berulang sesuai kemampuan.

 

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Baca juga:

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus