Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Ketua PBHI Curigai 2 Pria Anggota Polri Susupi Kantornya

Ketua PBHI Julius Ibrani, mengatakan dua pria dicurigai anggota polisi mengintai dan masuk ke kantor PBHI pada Senin malam, 16 Januari 2023.

18 Januari 2023 | 12.57 WIB

Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Julius Ibrani. Foto: ANTARA/HO-Aspri/am.
Perbesar
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Julius Ibrani. Foto: ANTARA/HO-Aspri/am.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia Julius Ibrani, mengatakan, dua pria dicurigai anggota polisi, mengintai dan masuk ke kantor PBHI pada Senin malam, 16 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Terpantau ada dua orang berbadan tegak dengan mobil Phanter parkir di depan kantor. Yang satu menggunakan baju merah, satu lagi menggunakan batik lengan panjang dan tas selempang kecil," kata Julius saat dihubungi, pada Selasa malam, 17 Januari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pria berbatik mengenakan tas selempang kecil turun dari mobil dan masuk ke kantor PBHI tanpa kesasar. Dua pria itu, yang beralasan mau mendatangi salon di samping kantor PBHI, kata Julisu, bukan pendatang kesasar karena pintu kantor Julius cukup kecil, berwarna hitam, dan mencolok.

"Jadi kalau orang enggak tahu biasanya nanya-nanya dulu ke tukang parkir," ujar Julius. Namun kedua orang itu langsung menerobos. Berpapasan dua pengurus PBHI dan ditanya mau ke mana, alasan dua orang ini ke salon. Menurut dia, alasan itu tak masuk akal karena pintu masuk ke salon dan PBHI, dua pintu yang berbeda.

Julius Ibrani sedang rapat HRWG

Malam itu Julius berada di luar. Dia terlibat rapat di kantor Human Rights Working Grup atau HRWG. Informasi kedatangan dua pria berbadan kekar ini dia terima dari dua staf di kantornya. Saat itu kedua rekan Julius hendak membeli makanan di luar.

Saat ditanya identitas, kedua pria yang diduga anggota polisi itu tidak menjawab. Juga tidak menunjukkan identitas mereka ke pengurus PBHI. Jadi, mereka tidak diizinkan masuk dan diminta keluar.

Malam itu tak ada rekan Julius berjaga di pintu masuk. "Jadi pria memakai baju batik sempat masuk ke dalam," katanya. Sebelumnya, peristiwa serupa pernah terjadi. Bedanya dua orang itu menyusup dengan menampakkan identitas instansi dan ornamen di kendaraan.

"Tapi kali ini cukup menampakkan identitas instansinya. Kami duga anggota kepolisian berdasarkan kendaraan dan beberapa ornamen kendaraan di dalam mobil," kata Julius.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus