Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Depok - Pencurian terjadi kembali di kompleks Perumahan Depok Maharaja, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. Di perumahan ini terdapat lima rukun warga (RW) dengan penghuni sekitar 1500 kepala keluarga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Dalam dua pekan ini saja sudah ada dua kali kasus warga kehilangan barang,” kata Ketua RW 12, Depok Maharaja, Agus Adianto pada Jumat 7 Desember 2018.
Pada Kamis sore, warga RT 002 (Blok O) kehilangan dua laptop dan satu telepon genggam setelah pencuri menghipnotis pembantu rumah tangga.
Dua pekan sebelumnya, warga RT 005 (Blok P) kehilangan sepeda motor Yamaha Nmax pada dinihari.
Kejadian hipnotis, kata Agus terjadi Kamis sekitar pukul 15.30. Pelaku bertamu ke rumah korban kemudian menghipnotis pembantunya.
Sejak empat tahun terakhir, sudah ada lima sepeda motor warga RW 12 yang dicuri. Belum lagi belasan sepeda dan barang berharga lainnya.
Di RW lain, perumahan Depok Maharaja juga sering terjadi pencurian sepeda motor, mobil, sepeda dan barang lainnya.
Pada Oktober 2016, dalam satu pekan ada delapan sepeda motor yang dicuri di perumahan Depok Maharaja. Dimana dalam satu malam, warga Blok A, kehilangan tiga sepeda motor sekaligus.
Sampai saat ini, kata Agus, belum jelas bagaimana hasil penyidikan polisi terhadap kasus-kasus kriminalitas di perumahan Depok Maharaja. “Warga makin tidak nyaman dan khawatir,” katanya.
Agus menjelaskan di setiap RW, telah ada petugas satuan pengamanan (satpam). Mereka menjaga pintu keluar masuk kompleks selama dua puluh empat jam.
“Kami berharap petugas Polsek Pancoran Mas lebih aktif melakukan patroli ke perumahan-perumahan untuk mencegah pencurian dan tindak kriminalitas lainnya,” kata Agus.