Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

Reza Artamevia Ternyata Anggota Tim Pemenangan Gatot Brajamusti

Reza Artamevia hadir dalam kongres Parfi sebagai anggota tim pemenangan untuk Gatot Brajamusti.

1 September 2016 | 17.51 WIB

Penyanyi Reza Artamevia membawakan lagu usai konferensi persJava Jazz Festival 2015 di Hotel Sultan, Jakarta, 21 Januari 2015. Reza akan hadir pertama kalinya setelah selama 10 tahun vakum dalam dunia musik. TEMPO/Nurdiansah
Perbesar
Penyanyi Reza Artamevia membawakan lagu usai konferensi persJava Jazz Festival 2015 di Hotel Sultan, Jakarta, 21 Januari 2015. Reza akan hadir pertama kalinya setelah selama 10 tahun vakum dalam dunia musik. TEMPO/Nurdiansah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kehadiran Reza Artamevia dalam acara kongres Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi), yang berlangsung di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 26-28 Agustus lalu, bukan tanpa tujuan. Reza ternyata ada di sana untuk memberi dukungan kepada guru spiritualnya, Gatot Brajamusti, yang mencalonkan diri kembali sebagai Ketua Parfi.

Menurut juru bicara Gatot, Ozzy Sulaiman Sudira, Reza memiliki kontribusi di Parfi, selain karena dia murid spiritual Aa Gatot. "Dia juga tim pemenangan Aa Gatot,” katanya di Mataram, Rabu, 31 Agustus 2016.

Pada saat penggerebekan di kamar Gatot, nomor 1100, Hotel Golden Tulip, Mataram, pada 28 Agustus lalu, Reza juga ada di sana. Menurut Ozzy, kamar Gatot tidak eksklusif. Tidak ada privasi bagi Ketua Parfi, sehingga tim sukses juga bisa masuk. Bahkan, kata dia, orang yang fanatik terhadap Aa Gatot juga dipersilakan masuk. "Yang merasa dekat, hingga orang tak tak dikenal pun bisa masuk," ujarnya.

Baca: Beginilah Kedekatan Reza dengan Gatot Brajamusti

Reza bersama tiga orang lain ikut ditangkap dalam penggerebekan itu. Namun Reza belum ditetapkan sebagai tersangka. Polda NTB masih menunggu hasil tes darah laboratorium forensik di Polda Bali, sebelum menentukan status Reza. 

Terkait dengan perkembangan kasus hukum Gatot, Ozzy mengatakan pihaknya masih menunggu perkembangan. Ia tak ingin berandai-andai menyangkut kasus yang menimpa rekannya itu. ”Kita hargai proses hukum,” tuturnya.

Dia juga tak mau mengomentari adanya kemungkinan Gatot dijebak. Ozzy memilih menyerahkan sepenuhnya penanganan ini kepada polisi. Menurut dia, hingga Rabu malam kemarin, Gatot dan istrinya belum ditetapkan sebagai tersangka.

Baca: Skandal Narkoba, Gatot Brajamusti Pernah Digerebek 3 Kali

Pernyataan Ozzy ini berbeda dengan keterangan dari Markas Besar Kepolisian RI ataupun Kepolisian Daerah NTB, yang sudah menetapkan Gatot dan istrinya menjadi tersangka. ”Ini sangat beda dengan perkembangan di sini. Seharusnya referensi di sini (Polres Mataram),” katanya terkait dengan penetapan tersangka rekannya itu.

Ia juga menegaskan, sejauh ini pihaknya belum mengajukan penangguhan penahanan karena yakin tidak akan dikabulkan. "Tidak ada pengajuan penangguhan penahanan,” ucapnya.

AKHYAR M NUR

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rina Widiastuti

Rina Widiastuti

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus