Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sejak awal memimpin DKI Jakarta, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama bertekad membenahi aset pemerintah DKI. Pembenahan itu dilakukan karena melihat amburadulnya sistem pendataan aset, terutama lahan, milik pemerintah DKI. Basuki, wakil gubernur yang biasa dipanggil Ahok, juga memerintahkan jajarannya mengawasi dan memagar lahan-lahan milik DKI yang tak ada bangunannya agar tak diserobot dan diduduki mereka yang tak memiliki hak.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo