Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.

Berikut ini adalah sekilas profil sejumlah penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2012.

31 Juli 2018 | 05.00 WIB

Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.
Perbesar
Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Penyelenggaraan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia pada tahun 2012 menghasilkan sejumlah nama generasi muda yang memiliki kontribusi positif bagi masyarakat dalam berbagai karya inovatif. Lima penerima apresiasi yang layak disebut sebagai “Mutiara Bangsa” ini telah membuktikan peran mereka yang dimulai dari gagasan besar, membumi, penuh ketulusan, dan terwujud dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat.

Satu sosok inspiratif yang berasal dari Malang, Jawa Timur berhasil menjadi salah satu penerima apresiasi. Eko Cahyono, pendiri perpustakaan keliling Pustaka Anak Bangsa, memiliki satu cita-cita sederhana namun mulia, yaitu memicu anak-anak di sekitar tempatnya berada untuk giat belajar membaca dan menulis. Eko ingin berkontribusi maksimal dalam upaya peningkatan taraf pendidikan anak-anak Indonesia.

Tidak kalah dengan Malang, daerah Gresik, Jawa Timur pun menghadirkan seorang penerima apresiasi bernama Dharma Sucipto. Pemuda ini menggagas sebuah kegiatan pemberian pemahaman tentang jajanan sehat. Ia memulai karyanya dari lingkup tempatnya bersekolah dalam sebuah gerakan yang diberi nama Small Farming Food Society.

Seorang bidan bernama Rosmiati telah membaktikan dirinya pada masyarakat di salah satu daerah terpencil, Desa Tunggal Rahayu Jaya, Indragiri Hilir, Riau. Melalui program Tabungan Ibu Bersalin dan Program Dana Sehat, ia menggerakkan kepedulian masyarakat Desa Tunggal Rahayu Jayab terhadap kesehatan.

Sebuah Dusun di lereng bukit Coppo Tile, Makassar, Sulawesi Selatan tidak pernah mendapat pasokan listrik. Hal ini membuat seorang pemuda bernama Harianto Albar pun mencetuskan ide untuk membuat kincir air pada aliran sungai di dusun tersebut. Kini, Dusun tersebut sudah dialiri listrik yang bermanfaat bagi berbagai kegiatan warganya.

Seorang pemuda asal Boyolali, Jawa Tengah bernama Noviyanto juga berhasil menjadi salah satu penerima apresiasi. Ia memberdayakan para peternak sapi perah di daerahnya untuk mendirikan sebuah Koperasi Unit Desa yang bidang usahanya khusus membuat keju. Kini, kendala banyaknya susu terbuang karena over produksi dapat teratasi dan memberi semangat baru bagi para peternak.

Inilah kilasan sejumlah penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2012. Para pemuda-pemudi ini adalah sosok inspiratif yang diharapkan mampu membakar semangat generasi muda masa kini untuk berperan aktif memajukan masyarakat Indonesia. Untuk mengetahui lebih lanjut lagi tentang generasi muda kreatif lainnya dalam program SATU Indonesia Awards, silakan kunjungi website www.satu-indonesia.com.

BAYU SATITO / TIM INFO TEMPO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dian Andryanto

Dian Andryanto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus