Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Washington -- Foto bugil tentara perempuan Amerika Serikat kembali beredar lewat layanan Dropbox di folder bernama 'Hoes Hoin'. Sebanyak 267 foto tentara perempuan, yang menampilkan tubuh bagian atas bahkan seluruhnya, kembali beredar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kali ini, foto itu disebarkan lewat layanan berbagai file Dropbox. "Setahun berlalu dan tidak banyak perubahan," kata Erin Kirk Cuomo, mantan tentara marinir Amerika, menanggapi peredaran foto itu, seperti diberitakan CBS News, Jumat, 9 Maret 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca: Skandal Foto Bugil Meluas, Semua Bagian Militer Amerika Terlibat
Cuomo meminta Kementerian Pertahanan Amerika untuk meningkatkan pengawasan dan penindakan soal ini, yang disebut sebagian media AS sebagai 'revenge porn' atau penyebaran foto porno sebagai balas dendam.
Baca: Foto Bugil Marinir Amerika Beredar Viral, Dua Korban Bicara
"Bagus memiliki kebijakan tapi hingga ada perubahan kultur yang mendalam di militer, kebijakan itu cuma jadi selembar kertas."
Menurut seorang juru bicara Dropbox, folder itu telah dihapus. "Link ke folder itu juga sudah dihapus dari platform," kata juru bicara ini seperti dilansir Vice pada Sabtu, 10 Maret 2018. Manajemen selalu merespon setiap konten yang melanggar acceptable use policy.
Foto-foto bermasalah ini menampilkan tentara perempuan dari berbagai cabang militer. Kementerian Pertahanan AS mengatakan memantau semua sosial media untuk mencegah pelecehan seksual. Namun, kejadian ini kembali terulang.
Kejadian serupa terjadi pada tahun lalu saat sekitar ketika ribuan gambar bugil tentara perempuan Amerika disebar ke berbagai situs sosial dan aplikasi pesan privat. Saat itu, foto pertama disebarkan lewat aplikasi berbagi file Google Drive.