Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah perusahaan Cina ramai-ramai menggalang solidaritas kepada Huawei, perusahaan raksasa teknologi Cina, seperti memberi insentif, hadiah, bonus, subsidi kepada karyawannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagi karyawan yang tidak mematuhi peraturan perusahaan, akan diberi hukuman seperti penyitaan, denda, hingga pemecatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Media Androidauthority.com yang mengutip laporan Nikkei Asian Review menjelaskan, sejumlah perusahaan Cina memberikan insentif kepada karyawannya yang mau membeli produk Huawei.
Beberapa perusahaan memberikan karyawannya telepon seluler Huawei.
Sebagian besar perusahaan mendorong para karyawannya untuk membeli perangkat Huawei.
Shenzhen Yidaheng Technology akan menalangi 18 persen dari harga setiap produk Huawei.
Perusahaan Fuchun Technology memberikan bonus antara 100 hingga 500 yuan atau setara dengan Rp 208,5 ribu hingga Rp 1,04 juta.
Dan yang paling murah hati adalah Shanghai Youluoke Electronic and Technology yang memberikan subsidi penuh hingga memberikan 2 telepon seluler Huawei kepada setiap karyawan, hingga gratis telepon seluler kepada setiap orang.
Perusahaan bir di provinsi Henan akan menawarkan kepada karyawan dan konsumen yang menunjukkan pembayaran produk Huawei akan mendapatkan potongan harga 30 persen dari harga jual.
Nah, beberapa perusahaan melakukan tindakan yang lebih jauh. Misalnya, perusahaan mesin di Shenzhen mengancam akan menyita perlengkapan Apple milik karyawannya dan memecat mereka yang tidak mematuhi ketentuan yang dibuat.
Shenzhen Yidaheng Technology malah mendenda karyawannya yang membeli produk iPhones seharga produk yang dibeli. Solidaritas perusahaan-perusahaan Cina ini terhadap Huawei juga dilakukan oleh pengusaha lain di luar Cina.