Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Senyum puas pengguna jasa seks ketika keluar dari tempat prostitusi akan berganti dengan senyum kecut. Atau mereka sudah jeri lebih dulu sebelum bertransaksi. Kejadian ini bakal tak terhindarkan seiring dengan maraknya aturan dengan pendekatan kriminalisasi pemakai jasa seks. Dengan aturan itu, para tukang "jajan" tak hanya diawasi istri, keluarga, atau kerabat, tapi juga negara. Pendekatan ini kian populer di Eropa, mengikuti cerita sukses pemberantasan prostitusi di Swedia.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo