Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.

24 April 2024 | 16.04 WIB

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Perbesar
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas keamanan Rusia menahan salah satu deputi Menteri Pertahanan Sergei Shoigu karena dicurigai menerima suap dalam jumlah besar, kasus korupsi paling disorot sejak Presiden Vladimir Putin mengirim pasukan ke Ukraina pada Februari 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov ditahan pada Selasa, 23 April 2024, menurut pernyataan singkat 22 kata dari komite investigasi Rusia. Undang-undang yang dikutip para penyelidik mengenai penahanannya adalah karena menerima suap "dalam skala yang sangat besar".

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia menghadapi ancaman 15 tahun penjara jika terbukti bersalah.

Penangkapan tiba-tiba seorang sekutu Shoigu, yang ditugasi Putin untuk berperang di Ukraina, memicu spekulasi tentang pertempuran di dalam elite dan tindakan keras publik terhadap korupsi yang telah menjangkiti angkatan bersenjata Rusia pasca-Soviet.

Kremlin mengatakan Putin telah diberitahu, dan menambahkan bahwa Shoigu juga telah diberitahu. Ivanov hadir sebelumnya pada Selasa pada pertemuan pejabat tinggi pertahanan yang dipimpin oleh Shoigu.

Ivanov, yang menjabat sebagai wakil menteri sejak 2016, bertanggung jawab atas pengelolaan properti, perumahan, konstruksi, dan hipotek di kementerian pertahanan. Kementerian pertahanan belum memberikan komentar.

Surat kabar Rusia, Kommersant, melaporkan bahwa Ivanov, 48, ditangkap oleh Dinas Keamanan Federal (FSB), penerus KGB era Soviet yang bulan lalu diperintahkan Putin untuk memberantas korupsi dalam pengadaan pertahanan negara.

Surat kabar Izvestia mengatakan sejumlah orang lainnya juga telah ditahan, meski belum ada konfirmasi resmi mengenai hal tersebut. Surat kabar itu mengatakan properti Ivanov sedang digeledah. Televisi pemerintah meliput kasus ini secara menyeluruh.

“Anggap saja penyelidikan tidak dimulai kemarin, lusa, atau bahkan sebulan yang lalu,” kata sumber penegak hukum Rusia yang tidak disebutkan namanya kepada kantor berita TASS. Kontra-intelijen militer FSB terlibat, kata TASS.

Belum jelas mengapa pejabat senior yang memiliki hubungan dekat dengan Shoigu menjadi sasaran.

Para blogger militer Rusia telah lama menuduh para jenderal senior melakukan korupsi dan ketidakmampuan, terutama setelah penarikan tentara secara tergesa-gesa dari beberapa wilayah di Ukraina setelah terlalu memaksakan diri pada hari-hari pertama invasi.

Tuduhan Navalny Terbukti

Di kalangan elite Rusia, terdapat berbagai pandangan mengenai perang tersebut, yang telah memicu perpecahan terburuk dalam hubungan antara Rusia dan Barat sejak Krisis Rudal Kuba 1962.

Ivanov, yang tidak dapat dihubungi saat berada dalam tahanan, telah lama dikaitkan dengan kemewahan yang menjadi ciri beberapa kelompok elite Rusia pasca-Soviet, termasuk real estat mewah dan pesta-pesta mewah.

Pada 2022, Yayasan Anti-Korupsi Rusia, yang dipimpin oleh mendiang pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny, menuduh Ivanov dan keluarganya menjalani gaya hidup mewah.

Ivanov, yang lahir di Moskow, lulus dengan gelar matematika dari Universitas Negeri Moskow dan menyelesaikan disertasi tentang model organisasi untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir.

Ia naik pangkat di sektor energi atom negara Rusia dan bekerja sebagai penasihat menteri energi sebelum menjadi wakil kepala pemerintahan wilayah Moskow di bawah kepemimpinan Shoigu, yang saat itu menjabat sebagai gubernur.

Sejak 2013, Ivanov mengepalai perusahaan konstruksi kementerian pertahanan yang membangun perumahan bagi tentara dan instalasi dengan keamanan tinggi.

Majalah Forbes mencantumkan Ivanov sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.

REUTERS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus