Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Christian Adinata Tak Dipaksa Ikut Banyak Turnamen Meski Sudah Pulih, Irwansyah Ungkap Alasannya

Irwansyah mengatakan saat ini fokus utama Christian Adinata adalah mengembalikan kepercayaan dirinya agar bisa tampil gemilang seperti sebelum cedera.

2 April 2024 | 07.36 WIB

Christian Adinata. (Antara/PBSI)
Perbesar
Christian Adinata. (Antara/PBSI)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tunggal putra Indonesia Irwansyah mengungkapkan kondisi Christian Adinata semakin membaik usai mengalami cedera lutut yang membuatnya absen cukup lama. Atlet bulu tangkis 22 tahun sudah bertanding lagi di ajang Thailand International Challenge 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Mengenai Christian Adinata, kondisinya semakin hari semakin bagus. Makanya, kemarin itu ada satu kejuaran, saya kirim Thailand Challenge untuk mencoba saja situasinya. Saat ini, saya ingin dia itu feeling-nya kembali," ujar dia dalam wawancara bersama Tempo di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin, 1 April 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adinata mengalami robekan pada otot ligamen dan memar tulang bagian lutut, serta cartilage defect atau kerusakan lapisan sendi pada tulang lutut ketika melakoni partai semifinal Malaysia Masters 2023 pada Mei tahun lalu. Sejak saat itu, atlet kelahiran Pati itu harus menepi dan baru kembali lagi mengikuti turnamen pada akhir Maret lalu.

Irwansyah mengatakan saat ini lutut Adinata sudah tidak bermasalah. Ia juga sudah berkali-kali memastikan lagi mengenai kondisinya, apakah pemain asuhannya itu masih merasakan sakit saat bergerak ketika sedang bermain dan jawabannya tidak. Adinata juga sudah menjalani menu latihan yang sama seperti rekan-rekannya di tunggal putra.

Pelatih tunggal putra Indonesia Irwansyah saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin, 14 Agustus 2023. TEMPO/Randy

Yang menjadi masalah utama Adinata saat ini, kata Irwansyah, mengembalikan kepercayaan dirinya. Berdasarkan penilaiannya, sang pemain masih kerap takut untuk bergerak leluasa seperti sebelum cedera.

"Dia merupakan pemain yang bagus, mentalnya di lapangan, serangan dia juga, pokoknya enak. Saya coba menguatkan dan kasih semangat agar tidak down serta berkonsultasi dengan Prof Nicolaas (C Budhiparama), ahli tulang PBSI."

Ketika ditanya soal turnamen terdekat yang bakal diikuti Adinata, Irwansyah menegaskan bahwa dia tak mau terburu-buru memaksa sang pemain untuk langsung mengikuti banyak turnamen. Menurut dia, yang terpenting saat ini adalah mengembalikan kepercayaan diri sang atlet terlebih dahulu.

"Saya enggak mau Adinata diburu-buru (ikut turnamen) karena takut nanti cederanya jadi fatal lagi. Menurut saya, mengenai Adinata jangan ditanya dulu, nanti dulu, toh nanti semua ingin melihat Adinata tampil bagus, kenapa mesti diburu-buru?," ucapnya.

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Christian Adinata berpose dengan medali emas saat upacara penganugerahan medali final bulu tangkis tunggal putra SEA Games 2023 di Badminton Hall, Morodoc Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa 16 Mei 2023. Christian Adinata meraih medali emas seusai mengalahkan rekan senegaranya Chico Aura Dwi Wardoyo dengan skor 21-12, 18-21 dan 21-18. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa 

Sebelum mengalami cedera, Christian Adinata sedang berada dalam performa gemilang. Ia sempat meraih medali emas SEA Games 2023 mengalahkan kompatriotnya Chico Aura Dwi Wardoyo di final. Setelah itu, dia berkompetisi di Malaysia Masters 2023 dan langsung menembus semifinal, meski pada akhirnya cedera merenggut semuanya.

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus