Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Joshua merebut kembali gelar juara tinju dunia kelas berat WBA/IBF/WBO/IBO dari tangan Andy Ruiz Jr, setelah menang angka mutlak 12 ronde dalam rematch di Diriyah, Arab Saudi pada Sabtu malam 7 Desember 2019.
Tiga hakim yang menilai seluruhnya memberikan kemenangan untuk Joshua. Dua hakim memenangkan 118-110 sedangkan satu hakim memberikan angka 119-109. Joshua membalas kekalahannya dari Ruiz lewat TKO ronde 7 di New York pada 1 Juni lalu.
Dalam pertarungan di Arab Saudi yanng ditayangkan langsung di Indonesia lewat Mola TV, Joshua menampilkan gaya bertarung yang jauh berbeda dibandingkan di New York. Joshua mempraktekkan gaya boxer yang lincah dan tidak tergesa-gesa menyerang Ruiz.
Joshua unggul angka lewat jab-jabnya rajin meluncur, diiringi sesekali straight yang pada ronde pertama sudah merobek pelipis mata Ruiz. Sementara sang juara bertahan terlihat kesulitan untuk menjangkau sasaran di tubuh Joshua yang jauh lebih jangkung.
“Saya pernah mengKO banyak lawan, namun ini tinju yang tidak harus selalu beradu pukul. Saya berusaha sabar, tidak terburu nafsu namun tetap ingin menang dengan telak. Hasilnya seperti saya janjikan, bahwa saya akan menjadi juara lagi. Dan saya harus akui, Andy petinju yang tangguh,” kata Joshua.
Ruiz sendiri mengatakan dia ingin melakoni pertarungan ketiga melawan Joshua.
“Malam ini bukan milik saya dan Anthony melewati perannya dengan sangat baik. Dia mengalahkan saya dengan taktik boxernya. Namun saya menginginkan pertarungan ketiga untuk membuktikan dan memuaskan semuanya,” kata Ruiz.
Setelah laga tinju dunia di Arab Saudi ini, rekor kemenangan Anthony Joshua lebih mengkilap dengan 23-1-0 (21 KO). Di sudut lain Andy Ruiz Jr menelan kekalahan kedua sehingga rekornya menjadi 33-2-0 (22 KO).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini