Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah tampil di Olimpiade Tokyo, atlet dayung Mutiara Rahma Putri bakal mewakili Jambi di Pekan Olahraga Nasional atau PON di Papua pada 2-15 Oktober 2021.
Mutiara bakal turun di dua nomor yakni Women’s Lightweight Double dan Women Lightweight Single. "Di PON targetnya dapat emas," ujar Mutiara saat dihubungi Tempo, Senin, 30 Agustus 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Atlet berusia 17 tahun ini pun mengakui persaingan di PON tidaklah mudah. Mutiara harus berhadapan dengan rekan-rekannya di Pelatnas Dayung. Salah satunya yakni berhadapan dengan Melani Putri yang mewakili Jawa Barat.
"Ketemu dengan senior dan jadi cukup berat, harus melawan Kak Melani juga, partner saya pas di Olimpiade," kata Mutiara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kini, Mutiara lagi menjalani Pelatda di Provinsi Jambi. "Sekarang kita semua lagi dipulangkan untuk persiapan PON Papua. Abis PON Papua baru masuk di Pelatnas lagi, kita latihan untuk persiapan SEA Games dan Asian Games tahun depan," ujar dia.
Meski baru berusia 17, Mutiara telah mendulang berbagai prestasi di cabang olahraga dayung. Bersama Melani, ia menjadi wakil Indonesia di Olimpiade Tokyo. Meski gagal meriah medali, pencapaian keduanya sudah dianggap prestasi karena di cabang olahraga dayung tak ada istilah wildcard untuk lolos ke Olimpiade.
Mutiara juga pernah meraih medali SEA Games, yakni perunggu nomor Lightweight Single Sculls. Atlet kelahiran Jambi, 7 Juli 2004 ini pernah medali emas cabang olahraga dayung rowing kelas W1X (Women Single Scull) di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XV/2019.
IRSYAN HASYIM