Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Anak Gusti Noeroel: Kecantikan Ibu Pikat Soekarno dan Sultan

Gusti Noeroel menjadi rebutan sejumlah tokoh nasional.

10 November 2015 | 20.44 WIB

Siti Nurul Kamaril Kusumawardhani (Gusti Nurul). Istimewa
Perbesar
Siti Nurul Kamaril Kusumawardhani (Gusti Nurul). Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Siti Nurul Kamaril Ngasarati Kusumowardani atau Gusti Nurul tutup usia pada umur 94 tahun. Komplikasi penyakit akibat diabetes membuat Gusti Nurul dirawat selama dua pekan di Rumah Sakit Boromeus, Bandung.

Jenazah dimakamkan di di komplek Parahyangan Permai blok I nomor 1, Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Karangan bunga ucapan duka membanjir di rumahnya yang megah itu.

Kecantikan Gusti Nurul sempat membuat Presiden Soekarno jatuh hati. Selain itu, sejumlah tokoh juga berebut perhatiannya.

Aji Pamoso, 59 tahun, anak kedua dari Gusti Nurul bercerita tentang ibunya semasa hidup. Tidak ada prestasi mentereng yang ditorehkan oleh wanita kelahiran tahun 1921 ini. Namun, paras namanya pernah beken karena kabar kedekatannya dengan Presiden Indonesia pertama, Soekarno.

"Dulu memang Pak Karno pernah mengidolakan ibu. Karena dulu ibu itu primadona di Solo," kata Aji kepada Tempo saat ditemui di rumah duka, Selasa sore.

Pada masa mudanya, Gusti Nurul yang merupakan putri bangsawan solo memang memiliki kecantikan yang bisa memikat pria, tidak terkecuali Bung Karno. Namun ketertarikan dari Sang Putra Fajar ditolaknya. Bahkan dia berani meninggalkan kebangsawanannya dan menikah dengan Suryo Sularso, orang biasa dari golongan tentara yang saat itu sudah menjadi duda beranak satu, dan pindah ke Bandung.

"Justru yang mau melamar ibu itu Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Dia kan istrinya selir semua. Kalau mau punya permaisuri harus ada keturunan ningrat, nah dia inginnya ibu jadi permaisuri," tuturnya.

Namun pinangan itu ditolak karena Gusti Nurul menolak keras poligami. Gusti Nurul merupakan putri dari Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Mangkunegoro VII (tujuh), pemegang tampuk pemerintahan Mangkunegaran dari tahun 1916 - 1944.

Gusti Nurul meninggalkan 7 orang anak dan 14 orang cucu dari pernikahannya dengan Suryo Sularso. Ketujuh orang anaknya adalah Sularso Basarah, Parimita Wiyarti, Aji Pamoso,
Heruma Wiyarti, Rasika Wiyarti, Wimaya wiyarti, dan Bambang Atas Aji. Nama terakhir merupakan anak angkat Gusti Nurul.

PUTRA PRIMA PERDANA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dewi Rina Cahyani

Dewi Rina Cahyani

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus