Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
As'ad Said Ali menjawab sungkan sewaktu Presiden Joko Widodo menanyakan calon yang tepat untuk memimpin Badan Intelijen Negara. Alih-alih mengajukan diri, Wakil Ketua Umum Nahdlatul Ulama ini menyorongkan satu dari enam deputi yang kini memimpin lembaga telik sandi itu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo