Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi, kalah berdasarkan hasil sementara penghitungan cepat atau quick count pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekretaris tim pemenangan pasangan Deddy-Dedi, M.Q. Iswara, mengatakan ada beberapa faktor yang membuat hasil sementara perolehan persentase suara pasangan Deddy-Dedi kalah dari para pesaingnya. "Banyak faktor, ya, tapi kami tidak sampaikan dulu karena akan kami bahas dalam rapat tim pemenangan," katanya kepada Tempo di Hotel Intercontinental, Kabupaten Bandung, Rabu, 27 Juni 2018.
Hasil lengkap quick count bisa anda saksikan di kanal khusus hitung cepat Tempo.co.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di antara beberapa faktor itu, Iswara menilai isu yang bergulir pada waktu terakhir masa kampanye membuat lumbung suara pemilih Deddy-Dedi tergerus pasangan lain. Hingga pukul 15.40, berdasarkan hasil penghitungan cepat berapa lembaga survei terkait dengan perolehan hasil suara sementara pilgub Jawa Barat, pasangan Deddy-Dedi hanya menempati peringkat ketiga.
Berdasarkan hasil survei Indo Barometer, misalnya, Deddy-Dedi hanya menempati peringkat ketiga dengan torehan 26,37 persen. Adapun peringkat pertama masih ditempati pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, dengan raihan 32,36 persen.
Baca: Menang Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Akan Peluk Istrinya 20 Detik
Pasangan Deddy-Dedi tampak bersaing ketat dengan pasangan nomor urut 3, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, yang kini menempati urutan kedua dengan torehan 28,44 persen. Sedangkan pasangan Tubagus Hasanuddin-Anton Charliyan masih menjadi juru kunci dengan torehan 12,83 persen saja.
"Kemudian ada juga masalah saksi di TPS, yang saya mendapatkan laporan ada kendala. Tapi saya belum buka dulu kendalanya apa karena akan dibahas dulu nanti dalam rapat tim pemenangan," ujar Iswara.
Simak juga: Gerindra Sebut PDIP Sulit Menang Pilkada Tanpa Jokowi
Meski hasilnya begitu, Iswara mengaku masih optimistis pasangan yang diusung koalisi Partai Demokrat dan Golkar itu tetap memiliki peluang untuk memenangi pilgub Jawa Barat kali ini. "Ini kan masih quick count dan beberapa lembaga survei juga merilis di beberapa media. Ini suara yang masuk baru 30 persen bahwa ada selisih antara 3-2 persen itu hasil yang ada," ucap sekretaris tim pemenangan Deddy Mizwar ini.