Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Ganjar Pranowo Mengaku Pernah GR Bakal Didukung Jokowi jadi Calon Presiden

Dua tahun lalu, kata Ganjar, Jokowi pernah berbicara dengannya terkait sosok calon presiden yang akan meneruskan pemerintahan dan pembangunan.

1 Desember 2023 | 11.50 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo berbincang dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kiri) dan istrinya Siti Atiqoh Supriyanti (kanan) di sela-sela kunjungan kerja di SMK N Jawa Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 30 Agustus 2023. Presiden Joko Widodo mengapresiasi program sekolah gratis berbasis asrama yang dirintis Pemprov Jawa Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur Ganjar Pranowo sejak tahun 2014 dengan tujuan memberikan akses pendidikan gratis bagi masyarakat kurang mampu, dan sekolah tersebut telah bekerjasama dengan sejumlah perusahaan dan industri di dalam maupun luar negeri untuk penyerapan tenaga kerja para lulusannya. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Perbesar
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo berbincang dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kiri) dan istrinya Siti Atiqoh Supriyanti (kanan) di sela-sela kunjungan kerja di SMK N Jawa Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 30 Agustus 2023. Presiden Joko Widodo mengapresiasi program sekolah gratis berbasis asrama yang dirintis Pemprov Jawa Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur Ganjar Pranowo sejak tahun 2014 dengan tujuan memberikan akses pendidikan gratis bagi masyarakat kurang mampu, dan sekolah tersebut telah bekerjasama dengan sejumlah perusahaan dan industri di dalam maupun luar negeri untuk penyerapan tenaga kerja para lulusannya. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mengklaim memiliki hubungan dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Dua tahun lalu, kata Ganjar, Jokowi pernah berbicara dengannya terkait sosok calon presiden yang akan meneruskan pemerintahan dan pembangunan yang sudah dimulai Jokowi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Saya itu lagi berpikir apakah proses pembangunan yang cukup pembangunan ini kita bisa teruskan tidak? Karena kita diperhitungkan banyak dunia,” kata Ganjar menirukan ucapan Presiden Jokowi waktu itu seperti yang ditayangkan dalam kanal Youtube Akbar Faizal Uncensored, Kamis, 20 November 2023. “Oh, ya harus diteruskan, Pak,” jawab Ganjar. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat berbicara dengan Jokowi, Ganjar mengaku pernah percaya atau Gede Rumongso alias GR bahwa ia yang akan didukung. “Rasa-rasanya yang paling punya perasaan cocok, pikirannya cocok, saya, dengan beliau,” kata Ganjar.

Kepercayaan diri Ganjar karena waktu itu setiap mendampingi presiden Jokowi, dia selalu diperkenalkan ke masyarakat. Ganjar menyebut kejadian itu di Klaten, Grobogan, dan Cilacap. “Pak, ya, namanya Jawa Tengah, kan ya relatif semua kenal saya, jadi wajar,” kata Ganjar. “Ya minimal orang kenal,” kata Ganjar menirukan Jokowi waktu itu. 

Ganjar mengaku, waktu itu presiden Jokowi menyebut beberapa nama anak muda yang potensial untuk menjadi presiden. Nama-nama itu di antaranya, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, Khofifah Indar Parawansa, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, dan Ganjar.

Bekas Gubernur Jawa Tengah itu mengaku pernah ditanya soal kesiapan menjadi calon presiden oleh Jokowi, tetapi ia belum menyanggupi. “Ya, saya butuh kira-kira siapa yang bisa melanjutkan pembangunan ini?” kata Jokowi yang diucapkan kembali oleh Ganjar. “Itu sebenarnya awal cerita, sampai berproses panjang, sampai kejadian lah hari ini,” kata Ganjar. 

Tempo telah menghubungi pemilik akun Youtube Akbar Faisal Uncensored, yaitu Akbar Faisal, pada Jumat pagi, 1 Desember 2023. Kepada Tempo, Akbar mempersilakan untuk mengutip pertanyaan-pernyataan di tayangan itu.

Usai pertemuan dengan Jokowi, Ganjar menerka sikap presiden atas nama-nama capres yang dibicarakan. Ganjar menebak, Jokowi akani melihat di lapangan melalui instrumen survei. “Kira-kira anak muda, silakan  pda berlomba-lomba, dan nanti kita akan lihat. Posisi seperti pacuan kuda, siapa yang startnya bareng dengan berbagai putaran kemudian akan kelihatan siapa yang fit menuju ke finish,” kata Ganjar. 

Adil Al Hasan

Bergabung dengan Tempo sejak 2023 dan sehari-hari meliput isu ekonomi. Fellow beberapa program termasuk Jurnalisme Data AJI Indonesia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus