Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Jadi Wakapolda Maluku, Ini Prestasi Brigjen AKhmad Wiyagus

Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto mengapresiasi Brigjen Akhmad Wiyagus yang dilantik jadi Wakapolda Maluku.

3 Juli 2018 | 10.07 WIB

Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto melantik Komisaris Besar Erwanto Kurniadi sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri yang baru di Aula Utama Gedung Mina Bahari II, Jakarta, 3 Juli 2018. Erwanto menggantikan Brigadir Jenderal Akhmad Wiyagus yang diangkat menjadi Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku. TEMPO/Ahmad Faiz
Perbesar
Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto melantik Komisaris Besar Erwanto Kurniadi sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri yang baru di Aula Utama Gedung Mina Bahari II, Jakarta, 3 Juli 2018. Erwanto menggantikan Brigadir Jenderal Akhmad Wiyagus yang diangkat menjadi Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku. TEMPO/Ahmad Faiz

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto mengatakan Brigadir Jenderal Akhmad Wiyagus telah menorehkan hal positif selama menjadi Direktur Tindak Pidana Korupsi. Ia berharap kinerja Wiyagus ini bisa diteruskan di jabatannya yang baru, yakni Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Jalankan amanah sebaik-baiknya dalam tugas dan jabatan yang baru. Sebab menjadi Wakapolda Maluku itu tidak kalah berat dan penuh tantangan,” kata Ari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ari menjelaskan selama lima tahun ditempatkan di Direktorat Tipikor, Wiyagus telah menyelesaikan 88 perkara korupsi. "Dan menyelamatkan kerugian negara lebih dari Rp 2 triliun,"

Ari berujar Wiyagus mampu mengoptimalkan pencegahan korupsi melalui peningkaan kerja sama dengan para pemangku kebijakan pemberantasan korupsi. Caranya, kata dia, lewat aktif melaksanakan kegiatan pelatihan, diskusi bersama, dan membuat beberapa perjanjian kerja sama yang tertuang dalam berbagai nota kesepahaman.

Menurut Ari, Wiyagus berhasil membangun budaya integritas dan profesional sesuai dengan prinsip pemerintahan yang baik di jajaran Direktorat Tipikor. "Sehingga menjadikan Dittipidkor Bareskrim Polri menyabet beberapa penghargaan," ujar dia.

Dengan berbagai prestasi itu, Ari berharap pengganti Akhmad Wiyagus, yakni Komisaris Besar Erwanto Kurniadi bisa meningkatkannya. Erwanto sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Direktorat Tipikor.

“Tantangan agar menghadirkan prestasi dari kerja dan kinerja yang lebih baik inilah yang menjadi tantangan bagi Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri yang baru," katanya.

 

Ahmad Faiz

Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Pernah ditempatkan di desk bisnis, politik, internasional, megapolitan, sekarang di hukum dan kriminalitas. Bagian The Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea 2023

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus