Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Kata Ganjar soal Pramono-Rano Absen Pembekalan Kepala Daerah PDIP

Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno terpantau absen dari agenda PDIP.

19 Mei 2025 | 06.30 WIB

Gubernur Jakarta Pramono Anung disambut Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno saat tiba di acara silaturahmi Dewan Pengurus Daerah Jakarta PDI Perjuangan di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, 27 April 2025. Tempo/Daniel Ahmad Fajri
Perbesar
Gubernur Jakarta Pramono Anung disambut Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno saat tiba di acara silaturahmi Dewan Pengurus Daerah Jakarta PDI Perjuangan di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, 27 April 2025. Tempo/Daniel Ahmad Fajri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar agenda pembekalan bagi kader yang memenangkan pemilihan kepala daerah 2024 selama tiga hari. Ketua DPP  Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah PDIP Ganjar Pranowo mengatakan, sebanyak 116 kepala dan wakil kepala daerah hadir pada pembekalan yang dilaksanakan di Gedung Sekolah Partai PDIP sejak Jumat, 16 Mei 2025 itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Pilihan Editor:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ganjar menyebut para kader yang absen memberikan alasan yang beragam. "Ada yang izin sakit, ada yang haji, ada yang kemarin ada acara lagi di luar," kata Ganjar kepada awak media di Sekolah Partai PDIP, kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Ahad, 18 Mei 2025. Ganjar menyatakan, PDIP nantinya akan kembali menggelar pembekalan bagi para kepala daerah yang belum hadir.

Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno terpantau absen dari agenda partai tersebut. Menurut Ganjar, Pramono tak hadir pada pembekalan lantaran akan berangkat haji. "Mau (ibadah) haji," ucap Ganjar. Padahal, pada Sabtu, 17 Mei 2025, Pramono sempat menghadiri World of Coffe di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat.

Sementara itu, alasan Rano Karno absen adalah ia sedang menghadiri Festival Film Cannes 2025 di Prancis. "Kalau Rano Karno lagi di Cannes, festival film, kemarin izin," kata Ganjar.

Ganjar mengatakan agenda pembekalan yang berlangsung selama tiga hari terakhir di Sekolah Partai itu merupakan bentuk uji loyalitas kader terhadap partai. "(Pembekalan) ini sekaligus uji loyalitas kepada mereka apakah sinkronisasi program yang menjadi janji di publik dengan apa yang menjadi setting agenda partai sama," ucap dia.

Ia menjelaskan, partai politik juga memegang fungsi kenegaraan. Dengan demikian, kader yang tergabung dalam partai juga harus menjalankan fungsi tersebut dengan baik. "Sekarang kami mau pikiran-pikiran ideologis, teknokratis, kami jadikan satu agar kemudian capaiannya terukur," kata Ganjar. "Performa partai akan ditunjukkan dengan etalase kader kami yang ada di eksekutif."

Adapun Gubernur Jakarta Pramono Anung bungkam ketika ditanya mengenai ketidakhadirannya. Pramono ditanya oleh awak media ketika memberi keterangan usai mengunjungi acara World of Coffe di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 17 Mei 2025. Saat disinggung soal absennya dia di acara PDIP, mantan Sekretaris Kabinet itu langsung membalikkan badannya dari pers. Kemudian dia sempat menghadapkan wajahnya lagi kepada kamera dan melempar senyum.

Daniel Ahmad Fajri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Ervana Trikarinaputri

Lulusan program studi Sastra Inggris Universitas Padjadjaran. Bergabung dengan Tempo sejak pertengahan 2024.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus